513 Warga Binaan Rutan Kelas 1 Surakarta Terima Vaksin Dosis Kedua


Sebanyak 513 warga binaan Rumah Tahanan (Rutan) Kelas 1 Surakarta, Jawa Tengah mendapatkan vaksin Sinovac, Kamis (26/8). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Sebanyak 513 warga binaan Rumah Tahanan (Rutan) Kelas 1 Surakarta, Jawa Tengah mendapatkan vaksin Sinovac dosis kedua di rutan, Kamis (26/8).
Dari banyaknya warga binaan tersebut terdapat satu napi korupsi yang juga mendapatkan vaksin. Napi koruptor tersebut adalah mantan Bupati Klaten Sri Hartini yang terkena operasi tangkap tangan (OTT) KPK pada 2016 dalam kasus jual beli jabatan.
Baca Juga
Ratusan Warga Rutan Kelas 1 Surakarta Dapat Remisi HUT RI, 4 Orang Langsung Bebas
Kepala Rutan, Urip Dharma Yoga mengatakan, sebanyak 513 warga binaan Rutan Klas 1 Surakarta telah mendapatkan vaksin Sinovac dosis kedua. Sebelumnya dosis pertama diberikan pada pertengahan Juli lalu.
"Total ada 513 warga binaan mendapatkan vaksin jenis Sinovac dosis kedua. Hasil screening semuanya lolos tidak ada yang ditunda," kata Urip
Ia mengatakan semua warga binaan mendapatkan vaksin tanpa kecuali napi korupsi. Napi yang sedang menjalani sidang di Pengadilan Negeri (PN) Solo pada Kamis (26/8) juga mendapat vaksin.
Ia mengatakan vaksinasi yang dilaksanakan ini merupakan kerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo dan Detasemen Kesehatan Wilayah (Denkesyah) 4-IV Surakarta.

Urip mengimbau meski telah mendapatkan vaksinasi tahap II warga binaan tetap harus mematuhi protokol kesehatan untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19.
"Kami tetap meminta pada warga binaan agar mematuhi protokol kesehatan. Alhamdulilah tidak ada temuan kasus Corona di rutan," papar dia.
Ia menambahkan pihaknya juga membuat kebijakan aturan napi yang masuk di Rutan Kelas 1 A Surakarta harus sudah divaksin. Hal ini untuk mendukung program percepatan vaksinasi.
Dandenkesyah 4-IV Surakarta, Letkol CKM Ujang Setiawan menambahkan, vaksinasi ini merupakan serbuan vaksin dari unsur TNI. Pihaknya dalam hal ini bekerjasama dengan Rutan Kelas 1 untuk mempercepat vaksinasi.
"Kami siap memberikan support baik dari ketersediaan vaksin maupun tenaga medis. Ini dengan ini akan terbentuk Herd immunity," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga
Dukung Ciptakan Lapangan Kerja, Rutan Solo Bangun Pabrik Garmen Pertama di Jateng
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
![[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul](https://img.merahputih.com/media/cb/96/e7/cb96e76dd80770d33a8ae51142c6957d_182x135.jpg)
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)
[HOAKS atau FAKTA]: Ada Bantuan Sosial Bagi Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates
![[HOAKS atau FAKTA]: Ada Bantuan Sosial Bagi Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates](https://img.merahputih.com/media/ea/1b/85/ea1b85328dfeb974ccf37457c118d123_182x135.jpeg)
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin mRNA, TBC, dan Malaria Disebarkan Lewat Udara, Efeknya Memicu Sesak Napas
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin mRNA, TBC, dan Malaria Disebarkan Lewat Udara, Efeknya Memicu Sesak Napas](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Gerindra Kawal Uji Coba Vaksin TBC Teranyar, Alasan BPOM Sudah Berikan Izin Pakai

Indonesia Peringkat ke-6 Tertinggi Anak Tidak Diimunisasi di Dunia, Ini 4 Akar Masalahnya

1,3 Juta Anak Indonesia Sama Sekali Tidak Pernah Imunisasi, Peringkat 6 Tertinggi di Dunia

Vaksin Influenza Berikan Kekebalan Pada Infeksi Akibat Human Metapneumovirus
