5 Jam Lebih Kebakaran Gudang Rongsok, Belasan Rumah Warga Turut Terbakar

MerahPutih.com - Sebanyak 13 rumah warga terbakar akibat kejadian kebakaran hebat gudang rongsok di Kampung Joyosudiran RW 12, Kelurahan/Kecamatan Pasar Kliwon Solo, Jawa Tengah, Selasa (3/10). Tidak ada korban jiwa dari kejadian tersebut.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Solo Sutarjo mengatakan, kejadian kebakaran terjadi pukul 16.30 WIB. Pihaknya langsung bergerak mendatangi lokasi kejadian.

"Kita datang memadamkan api. Banyak kendala, masyarakat mau bantu, jalan tidak bisa dilewati. Mobil suruh masuk ternyata tidak bisa," ujar Sutarjo, Selasa (3/10).

Baca Juga:

Kebakaran Hebat Lalap Gudang Rongsok di Solo, Api Membesar Bakar Rumah Warga

Dia menjelaskan, rumah warga ikut terkena dampak kebakaran. Data sementara, belasan rumah warga terbakar setelah 5 jam lebih kebakaran terjadi.

"Ada sebanyak 13 sampai 14 rumah warga terbakar. Dengan jumlah KK sekitar belasan jiwa," kata dia.

Dia mengatakan tidak mudah memadamkan api karena gudang rongsok dipenuhi bahan mudah terbakar. Untuk lokasi kebakaran sudah dikepung belasan unit damkar.

"Banyak bahan mudah terbakar. Damkar dari sisi utara selatan, dan timur bantu padamkan. Total ada 15 unit damkar dari Soloraya ikut membantu padamkan api," katanya.

Baca Juga:

Pemprov DKI Diminta Periksa Instalasi Listrik Sekolah di Jakarta Imbas Kebakaran SMA 6

Dia menambahkan, kendala pemadaman karena lokasi sempit dan warga mau membantu tapi tidak tahu jalan akses. Penyebab kebakaran belum diketahui.

Kapolresta Solo Kombes Iwan Saktiadi mengatakan, gudang rongsok yang terbakar berisi aneka macam barang bekas, seperti barang berbahan kayu, plastik, besi, potongan sisa bahan bangunan dan lainnya.

"Bahan yang terbakar bercampur, ada beragam barang rongsok. Kejadian kebakaran bermula saat pekerja di gudang rongsok baru selesai bekerja," kata Iwan.

Salah satu pekerja, kata dia, mengunci pintu gudang dan meninggalkan lokasi. Saat pintu gudang dikunci itu, ada warga yang melihat ada asap dari dalam gudang.

"Pekerja kembali membuka pintu gudang. Saat itu, pekerja melihat sudah ada titik api dan berusaha memadamkan api. Api terlanjur membesar dan dilaporkan polisi," kata dia. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

SMAN 6 Jaksel Kebakaran, Petugas Keamanan Meninggal