4 Cara Jitu untuk Tingkatkan Pola Pikir Kritis

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Jumat, 05 November 2021
4 Cara Jitu untuk Tingkatkan Pola Pikir Kritis

Pola pikir kritis perlu dilatih. (Foto: Pixabay/Free-Photos)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

KEMAMPUAN berpikir kritis yang mumpuni merupakan salah satu kemampuan penting jika kamu ingin berkarier sebagai guru atau berkecimpung di dunia korporat. Tentu saja kemampuan berpikir kritis ini sangat dibutuhkan untuk bisa melakukan negosiasi, membangun sebuah strategi bisnis, atau pun menjalin hubungan dengan banyak orang dari berbagai kalangan. Terbiasa berpikir kritis juga membuat dirimu lebih mudah mencari solusi ketika dihadapkan dengan sebuah masalah.

Sayangnya kemampuan seseorang untuk berpikir kritis tidak bisa diturunkan melalui genetik. Meskipun orang tuanya merupakan tokoh penting dengan jabatan tinggi, belum tentu pola pikir yang dimiliki sang anak akan sama persis. Menurut findcourses.co.uk, kemampuan berpikir kritis hanya bisa didapatkan melalui belajar, belajar, dan belajar.

Baca Juga:

The Psychology of Hate, Apakah Ada Benci Tanpa Sebab?

1. Jangan berhenti belajar

Belajar dari berbagai platform. (Foto: Pixabay/DariuszSankowski)

Melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi akan membantu dirimu dalam mengasah kemampuan berpikir kritis. Ada banyak pilihan beasiswa pretasi yang bisa kamu dapatkan untuk menekan budget. Tentu saja beasiswa memiliki syarat tertentu seperti IPK yang harus stabil dari awal semester hingga lulus.

Tidak masalah jika sebelumnya kamu sudah mengambil pendidikan S1 dan ingin kembali mengambil S1 di jurusan lain. Kemampuan berpikir kritis juga bisa didapatkan ketika kamu mau mempelajari bidang lain.

2. Gengsi bertanya sesat di jalan

Tidak malu untuk belajar dari orang lain. (Foto: Pixabay/StockSnap)

Kamu pasti pernah mendengar filosofi ilmu padi. Seseorang yang semakin pintar akan semakin rendah hati layaknya padi yang berisi semakin merunduk ke bawah. Artinya semakin luas wawasan yang kamu miliki, kamu harus menjadi pribadi yang lebih rendah hati dan tidak boleh gengsi untuk belajar dari orang lain.

Untuk mendapatkan kemampuan berpikir kritis, kamu tidak boleh malu untuk bertanya mengenai tips dan trik yang dimiliki oleh para tokoh terkemuka. Kamu juga tidak boleh merendahkan anak muda karena bisa saja suatu hari nanti kamu belajar dari mereka.

Baca Juga:

Janganlah Membenci Diri Sendiri

3. Baca buku

Membiasakan diri untuk rajin membaca buku. (Foto: Pixabay/lilbellule789)

Isi keseluruhan buku memiliki struktur yang rapi dan searah dengan tujuannya. Pola dari isi buku tentunya dapat melatih kemampuan berpikir kritis. Tak jarang di dalam satu buku baik itu buku ilmiah mau pun fiksi terdapat plot-plot yang harus dipecahkan oleh pikiran manusia, meskipun buku tersebut sudah menyediakan jawabannya sendiri. Rajin membaca buku akan membuatmu mampu menganalisis dan mencari solusi dari sebuah masalah yang disajikan oleh buku tersebut.

4. Ikut seminar

Mengikuti berbagai seminar dan kelas singkat. (Foto: Pixabay/nikolayhg)

Belajar dari tokoh terkemuka juga bisa dilakukan dengan mengikuti berbagai seminar. Kini sudah banyak platform online dan instansi pendidikan yang menyediakan berbagai seminar menarik. Kamu cukup memilih tema seminar yang sesuai dengan keinginanmu.

Kamu juga bisa menambah wawasan baru dengan mengikuti seminar yang jauh berbeda dengan bidang yang sedang kamu geluti. Seminar biasanya menghadirkan narasumber yang akan menceritakan pengalaman mereka dalam mencapai kesuksesan. (mar)

Baca Juga:

Penelitian: Ada 6 Emosi yang Membuat Orang Berteriak

#Inspirasi #Karakter Pribadi #Pendidikan Karakter
Bagikan
Ditulis Oleh

Maria Theresia

Your limitation -- it's only your imagination.

Berita Terkait

Fun
Ruang Baru, Sumber Inspirasi Anak-anak SOS Children's Village untuk Raih Harapan
Harapan kecil untuk anak-anak SOS Children's Village.
Ikhsan Aryo Digdo - Sabtu, 22 Maret 2025
Ruang Baru, Sumber Inspirasi Anak-anak SOS Children's Village untuk Raih Harapan
Fun
Perempuan-perempuan Hebat Berkumpul di Jakarta, Rayakan Kepemimpinan Menginspirasi
Perempuan-perempuan hebat memberikan inspirasi nyata untuk dunia.
Ikhsan Aryo Digdo - Selasa, 18 Maret 2025
Perempuan-perempuan Hebat Berkumpul di Jakarta, Rayakan Kepemimpinan Menginspirasi
Fun
Tren Desain Interior di 2024, Kombinasi Kesederhanaan dan Keanggunan
Tren desain interior terus berkembang.
Andreas Pranatalta - Jumat, 05 Januari 2024
Tren Desain Interior di 2024, Kombinasi Kesederhanaan dan Keanggunan
Fun
Cara Sederhana Kelola Sampah, Enggak Ribet
pengolahan sampah di Kota Bandung diterapkan dengan skema kluster.
P Suryo R - Senin, 04 Desember 2023
Cara Sederhana Kelola Sampah, Enggak Ribet
Fun
Kampanye #IndonesiaAsri Tekankan Gaya Hidup Menjaga Lingkungan
Kampanye #IndonesiaAsri disuung oleh PT Chandra Asri Petrochemical.
Andreas Pranatalta - Kamis, 30 November 2023
Kampanye #IndonesiaAsri Tekankan Gaya Hidup Menjaga Lingkungan
Fun
Forum Ekonomi Kreatif FuturaConnectiva 2023 Digelar di Sarinah
FuturaConnectiva jadi wadah diskusi pebisnis kreatif Tanah Air.
Andrew Francois - Rabu, 22 November 2023
Forum Ekonomi Kreatif FuturaConnectiva 2023 Digelar di Sarinah
Indonesiaku
Ciptakan Kehangatan Suasana Natal dengan Koleksi 'Vinterfint'
IKEA luncurkan koleksi untuk natal
Febrian Adi - Kamis, 09 November 2023
Ciptakan Kehangatan Suasana Natal dengan Koleksi 'Vinterfint'
Indonesiaku
IICS 2023 Mengembangkan Kemampuan yang Terus Bertumbuh
IICS 2023 didedikasikan untuk memajukan pertumbuhan berkelanjutan bagi individu, bisnis, dan masyarakat.
P Suryo R - Sabtu, 04 November 2023
IICS 2023 Mengembangkan Kemampuan yang Terus Bertumbuh
Fun
Buku 'Bangkit Lebih Kuat', Upaya Pemulihan Pembelajaran di Indonesia
Acara Peluncuran Buku Bangkit Lebih Kuat Studi Kesenjangan Pembelajaran.
Andrew Francois - Rabu, 27 September 2023
Buku 'Bangkit Lebih Kuat', Upaya Pemulihan Pembelajaran di Indonesia
Fun
Konsep Foto Pre-Wedding Minim Risiko tak Mengecewakan
sebaiknya mengusung konsep foto pre-wedding yang lebih aman bagi diri sendiri dan lingkungan.
P Suryo R - Sabtu, 09 September 2023
Konsep Foto Pre-Wedding Minim Risiko tak Mengecewakan
Bagikan