3 Bahan Masakan di Dapur untuk Atasi Hipertensi, Ampuh Turunkan Tekanan Darah


Jahe mampu mengatasi hipertensi. (Foto: Unsplash/Julia Topp)
MerahPutih.com - Hipertensi atau tekanan darah tinggi disebut sebagai silent killer. Kondisi ini bisa tanpa gejala dan diam-diam dapat menyerang penderitanya dengan penyakit lain seperti stroke, gagal ginjal, hingga kardiovaskular.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan bahwa per tahun 2021, sebanyak 1,28 miliar orang dewasa di seluruh dunia mengalami hipertensi, mereka berusia 30-79 tahun.
Penderita hipertensi di Indonesia juga tergolong tinggi. Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 memaparkan prevalensi hipertensi di Indonesia sebanyak 658.201 orang. Bahkan, mereka yang didiagnosis hipertensi masih berusia di bawah 18 tahun.
Selain berkonsultasi dengan dokter, kamu bisa mengatasi hipertensi dengan mengonsumsi beberapa bahan masakan. Untungnya, kamu dapat menemukan bahan-bahan ini di dapur rumah.
Baca juga:
Hipertensi Juga Menyerang Kalangan Usia Lebih Muda, 10 Tip Ini Perlu Jadi Perhatian
Seperti dilansir Alodokter, tiga bahan masakan ini bermanfaat untuk mengobati hipertensi, misalnya:
1. Jahe
Senyawa zingero pada jahe dapat berfungsi sebagai obat penurun darah tinggi alami. Senyawa itu bekerja dengan mekanisme yang mirip dengan obat darah tinggi, seperti ACE inhibitor dan calcium-channel blocker (CCB).
Kamu bisa mendapatkan khasiat jahe untuk hipertensi dengan rutin mengonsumsinya 2 hingga 4 gram perhari. Agar lebih nikmat, olah jahe menjadi minuman hangat dan ditambahkan madu untuk memperkaya rasa.
2. Seledri
Daun seledri banyak mengandung senyawa apiin yang dipercaya mampu melebarkan pembuluh darah. Sejumlah penelitian juga mengungkapkan bahwa seledri terbukti ampuh sebagai obat darah tinggi.
Baca juga:
Hipertensi Jadi Penyebab Kematian ke-4 Tertinggi di Indonesia
3. Bawang Putih
Bumbu dapur seperti bawang putih yang memiliki nama latin allium sativum merupakan obat alternatif nan cukup disarankan untuk mengatasi hipertensi.
Bawang putih yang mengandung allicin bekerja menurunkan tekanan darah, memperbaiki elastisitas pembuluh darah, dan menurunkan kolesterol. Sulfur bawang putih bekerja merelaksasi otot pembuluh darah dan vasodilatasi sehingga menyebabkan penurunan tekanan darah.
Cukup konsumsi satu hingga dua siung bawang putih perhari untuk mendapatkan manfaatnya dalam mengatasi hipertensi. (ayu)
Bagikan
Tika Ayu
Berita Terkait
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
