20 Persen Keluarga Belum Miliki Rumah
Rumah subsidi. (Foto: Antara).
MerahPutih.com - Mengatasi backlog perumahan, pemerintah mendukung penyediaan rumah bagi masyarakat, khususnya masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) melalui Program Satu Juta Rumah.
Sejak program tersebut dicanangkan pada 2015, hingga kini telah terealisasi sebanyak 5,6 juta unit rumah yang 70 persen di antaranya dimiliki oleh MBR. Capaian Program Satu Juta Rumah tahun 2020, per tanggal 14 Desember, sebanyak 856.758 unit, di mana kurang lebih 77 persennya disalurkan untuk MBR.
Baca Juga:
Ini Besaran Penyaluran Rumah Subsidi oleh 10 Bank Syariah
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menegaskan, program tersebut dapat berjalan pada tahun 2021, sehingga target pembangunan rumah untuk MBR dapat terealisasi serta dapat mendorong pemulihan ekonomi nasional melalui program padat karya perumahan.
Ia menilai, pembangunan rumah yang baik dapat berdampak baik pada kualitas sumber daya manusia, khususnya dalam pembentukan karakter generasi muda di masa depan, selain juga mendorong pemulihan ekonomi nasional.
"Pembangunan rumah yang baik akan berdampak tidak hanya terhadap pertumbuhan ekonomi, tetapi juga penting sebagai prasarana dalam membantu membentuk karakter generasi muda bangsa," katanya di Jakarta, Senin (29/12).
Menurut dia, memiliki rumah di lingkungan bersih, sehat, dan berkualitas dapat memberikan pengaruh positif bagi keluarga yang menempati, khususnya orang tua dalam membesarkan anak-anak.
"Saya menekankan bahwa keluarga merupakan madrasah pertama bagi anak-anak. Oleh karena itu, dukungan lingkungan yang nyaman dan sehat memilik pengaruh positif bagi orang tua dalam membesarkan dan mendidik anak," katanya.
Wapres Ma’ruf menyayangkan masih ada masyarakat yang belum memiliki tempat tinggal. Merujuk pada data Badan Pusat Statistik (BPS), saat ini masih ada 20 persen keluarga di Indonesia yang belum memiliki rumah, sementara 80 persen tercatat telah memiliki rumah.
"Kita semua menyadari bahwa upaya pemerintah dan semua pihak untuk memfasilitasi penyediaan rumah bagi rakyat tak pernah surut dilaksanakan; namun perjalanan kita masih panjang," katanya. (Asp)
Baca Juga:
Pandemi COVID-19, Suplai Rumah Bersubsidi Lebih Tinggi Dibanding Permintaan
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Setahun Prabowo-Gibran: Program Makan Gratis Prabowo Disorot Tajam, Dianggap Sebagai 'Nasi yang Belum Matang Sempurna'
Mendagri Perintahkan Pemda Dukung Program 3 Juta Rumah, Gratis Persetujuan Bangunan Gedung dan Jadi Dalam 15 Menit
Bunga Kredit Rumah Subsidi Dipastikan Tidak Naik, Kuota Bakal Ditambah Jadi 350.000 Unit di 2026
Menkeu Ingin Selesaikan Calon Debitur KPR Tak Lolol SLIK Akibat Pinjol, Segera Bertemu OJK
Menkeu Purbaya Sebut Sekarang Waktu Paling 'Sat Set' Buat Beli Rumah
DPR Desak Percepatan Program 3 Juta Rumah Sebagai Solusi Backlog dan Penggerak Ekonomi
Menhub Janjikan Akses Transportasi Umum Ke Kawasan Perumahan Subsidi
Presiden Prabowo Saksikan Akad Massal 25.000 Unit Rumah Bagi MBR
KUR Perumahan Diklaim Bakal Buka Lapangan Kerja, UMKM Dapat Subsidi Bunga 5 Persen
Pramono Janjikan Bangun 23 Ribu Rumah, Bakal Serap 100 Ribu Tenaga Kerja