16.060 Bilik Suara Pilkada Depok Masuk Gudang


Bilik Suara Depok. (Foto: KPU Depok).
MerahPutih.com - Sebanyak 16.060 bilik suara Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok sudah tiba di Gudang Kubik, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, untuk segera dipasang di tempat pemungutan suara (TPS).
Ketua Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Kota Depok Nana Shobarna menuturkan, logistik pemilihan terus berdatangan ke gudang KPU.
"Kami sangat bersyukur bilik ini bisa masuk ke gudang atau tiba di Depok lebih awal dari jadwal yang telah dibuat. Ini menandakan bahwa kami memang sudah sangat siap untuk melaksanakan perhelatan pesta demokrasi lokal di Kota Depok," kata Nana di Depok, Jawa Barat.
Baca Juga:
KPK Ultimatum Kepala Daerah di NTB Tak Gunakan Bansos untuk Pilkada
Nana menyebutkan, jumlah logistik berupa bilik suara yang dibutuhkan sebanyak empat bilik per TPS, atau totalnya 16.060 bilik.
"Logistik dalam pemilihan merupakan salah satu instrumen penting tahapan dalam penyelenggaraan pemilu atau pilkada yang tidak boleh dianggap remeh," katanya.
Logistik pilkada memiliki peran yang penting dalam suksesi kontestasi di samping instrumen tahapan yang lain.
"Sejak awal KPU Kota Depok telah mempersiapkan dan merencanakan pengelolaan logistik pilkada ini dengan standar operasional prosedur just in time dalam penyelenggaraan kali ini," ujarnya.
KPU mengedepankan prinsip tepat jumlah, tepat waktu, tepat sasaran, dan tepat kualitas sehingga dalam pelaksanaan pilkada tidak dijumpai hambatan dan kendala mengenai logistik pemilihan sampai dengan semua tahapan pilkada selesai.

"Kami tetap terus akan mengupayakan pengelolaan logistik ini dapat terlaksana dengan baik, transparan, dan akuntabel," ujarnya dikutip Antara.
Dalam pelaksanaannya nanti di TPS, ada satu bilik yang akan diperuntukkan khusus bagi pemilih yang ketika dicek suhu tubuhnya 37,3 derajat celcius keatas. Penempatannya pun tidak ditempatkan didalam lokasi TPS, tapi disamping kanan pojok pintu masuk kedalam TPS.
Bilik khusus ini ditujukan untuk mengantisipasi pencegahan dan penularan wabah covid-19. Jadi bagi pemilih yang suhunya 37,3 keatas tersebut tidak masuk kedalam lokasi TPS.
“Dengan disediakannya bilik khusus ini kami berharap masyarakat Depok tidak perlu takut dan khawatir untuk datang ke TPS, karena kami sudah mengantisipasi dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat,” kata Nana.
Baca Juga:
Beda Dengan Pilkada, Seluruh Pilkades Ditunda
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Pisahkan Pemilu Nasional dan Lokal Mulai 2029, MK: Agar Fokus dan Tak Tambah Beban Kerja

Cabup Pilkada Boven Digul Nomor Urut 3 Diganti, Coblos Ulang 6 Agustus Anggaran Rp 21,2 M

KPU Tindaklanjuti Putusan MK Soal PSU di 24 Pilkada, Segera Koordinasi dengan Kemendagri

Biar Patuh UU, Komisi II DPR Tawarkan Opsi Pelantikan Pilkada Non-Sengketa MK Tetap Februari

MK Sesuaikan Panel Hakim Sengketa Pilkada Karena Anwar Usman Sakit, Janji Sesuai Tenggat Waktu

Tunggu Putusan MK, Pelantikan Kepala Daerah Diundur Serempak ke Maret

MK Janji Ambil Sikap Jika Ada Yang Ingin Pengaruhi Putusan

28 Petugas KPPS Meninggal Akibat Kelelahan Sepanjang Pilkada 2024

Kantongi Bukti Parcok Cawe-cawe di Pilkada 2024, PDIP Siap Buka-bukaan di MK

Forum Mahasiswa Solo Serukan Kondusif Pasca Pilkada Serentak 2024
