Yuk Awali Tahun Baru dengan Tips Hemat Biaya Belanja Keperluan Dapur
Senin, 31 Desember 2018 -
HARGA kebutuhan sehari-hari yang naik selalu membuat pusing kaum ibu. Tapi bukan cuma karena harga naik, bisa jadi bunda kurang menyiasati agar harga belanja lebih masuk akal di kantong.
Kadang suka kalap dalam belanja membuat catatan membengkak. Segala macam barang dan bahan makanan ingin dibeli. Padahal enggak terlalu butuh. Lalu, lebih suka beli bahan makanan yang ada di iklan dengan harga tinggi. Cara belanja seperti itu yang boros.
Dikutip Go dok dari Parenting, berikut beberapa tips menghemat biaya belanja yang dapat membantu merampingkan pengeluaran rumah tangga.
1. Bikin daftar

Sebelum ke supermarket atau pasar, coba buat list barang dan bahan makanan yang dibutuhkan dan perlu dibeli. Cek dulu lemari es dan tempat penyimpanan makanan. Jadi, Bunda cuma beli bahan-bahan yang dibutuhkan.
2. Buah-buahan dan sayuran yang sedang musim

Beli buah-buahan dan sayuran di musimnya memang jadi salah satu alternatif belanja hemat. Karena ketika musim panen, sayur dan buah ini berlimpah, harganya lebih murah, dan rasanya juga enak. Sayur dan buah lokal juga biasanya dijual dengan harga yang lebih murah.
3. Bahan makanan beku

Salah satu trik menghemat uang belanja, beli sayuran beku yang biasanya hanya dibutuhkan sedikit dan sesekali. Misalnya, kacang polong dan jagung untuk campuran nasi goreng. Selain itu, sayuran beku ini juga bisa disimpan untuk kemudian hari kan. Jadi enggak akan buang-buang bahan makanan.
4. Pakai botol yang dapat digunakan kembali

Daripada beli minuman kemasan seperti jus, soda, atau air mineral kemasan, lebih baik mengisi air atau jus di botol minum yang tahan lama. Selain berkontribusi memelihara lingkungan, keluarga juga jadi lebih hemat dan lebih terjaga dari minuman yang mengandung banyak gula serta tinggi kalori.
5. Kreatif dengan sisa makanan

Selesai bikin bolu, tapi anak-anak nggak menghabiskan bolu yang dibuat karena bosan. Jangan dibuang. Sisa makanan yang masih dalam kondisi baik masih bisa dikreasikan kok menjadi makanan dalam bentuk berbeda. Misalnya, bolu dihancurkan dan dibentuk menjadi bola, kemudian lumuri cokelat supaya menarik. Dengan cara ini, enggak ada makanan yang terbuang lagi. (zul)
Baca juga berita lainnya dalam artikel: Pengin Liburan Tak Biasa, Berikut Destinasi Wisata Akhir Tahun saat Musim Dingin