Xiaomi Perluas Manufaktur di India
Jumat, 26 Februari 2021 -
XIAOMI berencana untuk menambahkan tiga mitra pada perluasan manufaktur di India. Dua diantaranya akan mendirikan pabrik untuk smartphone dan satu untuk smart TV.
Dilansir dari Business Today, DBG dan BYD akan memproduksi smartphone Xiaomi di India. DBG telah mendirikan pabrik pembuatan smartphone di Haryana. Kemitraan Xiaomi India dengan DBG telah meningkatkan kapasitas produksi bulanannya sekitar 20 persen. Di sisi lain, BYD sedang mendirikan pabrik di Tamil Nadu.
Baca juga:
BYD diharapkan dapat berkontribusi secara signifikan terhadap penignkatan kapasitas produksi. Dikabarkan produksinya akan beroperasi tahun ini. Untuk SmartTV, Xiaomi akan merekrut dan mengandalkan kinerja dari Radiant Technology. Perusahaan tersebut menjadi bagian mitra untuk perencanaan pengalokasian manufaktur Xiaomi di India.

Selain itu, Xiaomi akan memperbanyak dan mengambil beberapa komponen lokal bagi produk smartphone. Tidak hanya itu, nantinya produksi serta rakitan berasal dari India.
Terdapat beberapa komponen semisal PCBA sebagai motherboard dari komponen spesifikasi smartphone. Begitu pula dengan sub board, modul kamera, baterai, panel belakang, kabel USB, charger dan box. Komponen tersebut dipastikan menggunakan sumber lokal. Kontribusi tersebut diperkirakan mencapai lebih dari 75 persen untuk mengisi komponen smartphone.
Komponen tersebut nantinya akan didistribusikan berdasarkan kemitraan dengan Sunny India, NVT, Salcomp, LY Tech, Sunvoda dan beberapa nama besar lainnya.
Baca juga:
"Dari perspektif pertumbuhan India, kami ingin terus berinventasi untuk jangka Panjang dan tidak hanya meproduksi smartphone dan TV. Lalu, kami juga telah menjual sebanyak tiga juta unit TV Made in India," Kata Manu Kumar Jain, Managing Director kepada laman The Hindu Business Line.

Sisi bagusnya, ditinjau dari lima tahun terakhir, Xiaomi telah menghasilkan pekerjaan berkisar 30.000 orang di fasilitas manufaktur smartphone. Sedangkan sekitar 1.000 orang untuk unit manufaktur smart TV.
Keseluruhannya dapat dikatakan ada keterkaitan dari vendor dan dealer. Di balik itu semua, perusahaan dapat menghasilkan lebih dari 60.000 pekerjaan.
Kemungkinan, pasar smartphone di India akan mengalami peningkatan dalam pengiriman unitnya. Diperkirakan hampir 160-165 juta unit pada tahun ini. Itu sama dengan 19 persen dari tahun ke tahun di Desember 2020.
Untuk produk Xiaomi Pocophone, merajai pasar dengan menempatkan posisi pertama sebanyak 26 persen peminatnya. (jod)
Baca juga:
Resmi Diperkenalkan, Xiaomi Mi 10 Ultra Mampu Mengisi Daya Cepat 120W