Tunjuk Aziz, Bukti Setnov Ingin Pertahankan Kekuasaan Lewat Kroni-Kroninya

MerahPutih.com - Inisiator Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) Ahmad Doli Kurnia menilai Ketua Umum Partai Golkar nonaktif Setya Novanto ingin mempertahankan kekuasaan melalui kroni-kroninya.

Salah satu indikasi tersebut, kata Doli, dapat terlihat dari penunjukan Aziz Syamsuddin sebagai Ketua DPR melalui surat yang ditandatangani Setya Novanto yang kini tengah mendekam di rumah tahanan Komisi Pemberansan Korupsi (KPK).

"Kita kan juga tahu Pak Aziz ini cukup dekat dengan Pak setnov. Ini menunjukan Setnov masih ingin mempertahankan kekuasaannya lewat kroni-kroninya," ujar Doli di acara Sarasehan Nasional : Merumuskan Pembaharuan dan Kebangkitan Partai Golkar, di Manhattan Hotel, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (9/12).

"Dan kalau kita lihat statement-statement Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) yang Ketumnya masih Fahd Arrafiq, dia juga dekat dngan Setnov, yang pagi-pagi sudah bilang dukung Aziz sebagai Ketua DPR bahkan calon Ketum," sambung Doli.

Doli menuturkan, bahwa saat ini di internal Partai Golkar terjadi dua arus. Pertama, arus perubahan yang mulai menguat dari DPD tingkat I Provinsi. Kedua, arus pro status quo yang selama ini membangun oligarki di manajemen partai.

"Jadi kita lihat sekarang ini hanya 4 sampai 5 orang yang ingin mempertahankan bersama Setnov demi kepentingan oligarki, kekuasaan, dan ekonomi," tegas Doli.

Meskipun Ketua DPR saat ini merupakan jatah Partai Golkar, Doli mengingatkan, DPR bukan hanya milik Partai Golkar. Karena itu, menurut dia, Golkar tidak bisa sewenang-wenang untuk mengganti posisi Ketua lembaga legislatif tersebut.

"Setnov di ganti Akom (Ade Komarudin) diikutin. Setnov diganti Azis mau diikutin. Sekarang fraksi-fraksi itu apa tidak tersinggung mau dipermainkan satu orang, ganti siapa maunya Setnov," tegas dia. (Pon)