Tanah Masjid Luar Batang Hadiah Dari Belanda

Senin, 22 Juni 2015 - Eddy Flo

MerahPutih Megapolitan - Masjid Luar Batang yang berada di kawasan Penjaringan Jakarta Utara, ternyata dahulu tanahnya merupakan pemberian pemerintahan Belanda kepada Husein Bin Abu Bakar Aly Idrus. .

"Dulu hadiah dari Belanda, luasnya 24 hektar sampai Pluit sana," kata Humas Masjid Luar Batang, Yudo Sukmono kepada merahputih.com, di Penjaringan, Jakarta, Senin (22/6).

Namun saat ini, kata Yudo, tanah yang tersisa tinggal 5 hektar. Sisanya, diambil penduduk sekitar. Sebab, kala itu Habib Husein hanya berkepentingan untuk mengamankan masjid yang didirikannya.

"Orang patok ambil gitu doang. Karena Habib tidak menginginkan luas tanahnya, yang penting bangun masjid beliu," ujar pria yang tinggal di Bogor ini.

Yudo menuturkan, dahulunya kampung Luar Batang tempat di mana masjid bercorak Turki itu berdiri merupakan pulau tidak berpenghuni. Tidak ada pondok pesantren, namun banyak orang berdatangan untuk meminta nasehat kepada Habib yang berasal dari Hadra Maut itu.(mad)

 

Baca Juga:

Masjid Keramat Luar Batang Dahulu Hanya Surau Kecil

Masjid Luar Batang Disebut Mekah-nya Indonesia oleh Gus Dur

Sejarah Panjang Masjid Tua Luar Batang

 

 

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan