Tampil Pertama Kali di Singapura, Mikha Angelo Lakukan Live Looping

Selasa, 04 Oktober 2022 - Ananda Dimas Prasetya

CERAH lampu sorot menerangi aksi penyanyi muda asal Indonesia berdiri dengan mengalungi gitar elektrik hitamnya. Sesaat kemudian, ia mulai mengetuk sisi gitar serta drum pad di hadapannya untuk menciptakan suara baru. Dengan sapaan singkat, penyanyi tersebut mulai bernyanyi dan disambut sorak riuh penonton.

Sang penyanyi, Mikha Angelo, penyanyi Tanah Air yang membawa nama Indonesia ke panggung negeri seberang. Penyanyi yang akrab disapa Mikha ini baru saja tampil di Singapura pada Rabu (28/9). Ini merupakan penampilan live solo pertamanya di Kota Singa tersebut.

Baca juga:

David Bayu Rilis Album Solo Perdana, 'Deritaku' Jadi Single Pertama

Tampil Pertama Kali di Singapura, Mikha Angelo Lakukan Live Looping
Penampilan ini kian menarik karena Mikha melakukan live looping di panggung. (Foto: Dok. Micha Angelo)

Mikha membagikan pengalaman ini pada laman media sosial pribadinya. Penyanyi jebolan ajang pencarian bakat itu tampil secara solo di pagelaran musik Majulah Festival Made in S.E.A. Majulah Festival adalah acara yang berlangsung di SCAPE The Ground Theatre Singapura dan diselenggarakan oleh Music Matters dan Zendyll Music.

Dalam festival musik ini, Mikha tampil sendiri dengan gitar elektrik, drum pad elektrik, dan keyboard di hadapannya. Di penampilan solonya itu, Mikha membawakan lagu bertajuk Anything. Namun, yang paling memukau adalah aksi live looping yang tiba-tiba dihadirkannya kala memulai penampilan dan menarik perhatian penonton.

Baca juga:

Rasa Sedih, Kecewa, dan Kebingungan Hanin Dhiya Dituangkan di 'Bertahan Tanpa Arah'

Live looping adalah proses membuat dan memainkan suara, baik instrumen maupun melodi vokal, secara berulang-ulang (loop) untuk dijadikan backsound ketika penampilan. Hal ini unik, mengingat tidak banyak musisi yang melakukan live looping, terutama di kali pertama penampilan solo mereka.

Mikha Angelo sendiri saat ini diketahui sedang berfokus untuk meniti karirnya sebagai seorang solois. Penyanyi kelahiran 1997 ini sebelumnya mulai terkenal sebagai salah satu anggota dari grup musik The Overtunes bersama dua saudaranya. Namanya juga kian dikenal setelah Mikha mengikuti audisi X-Factor pada 2013 silam.

Meski kini fokus sebagai solois, tetapi Mikha tetap percaya diri dengan keputusannya. Baginya, musik memiliki kekuatan tersendiri dan dapat memengaruhi kehidupan banyak orang terlebih pendengarnya.

Sebagai musisi, ia berusaha berbicara dan menyampaikan maksudnya melalui musik. Mikha sendiri saat ini telah berdedikasi sebagai solois selama dua setengah tahun penuh. (mcl)

Baca juga:

Aldrian Risjad kisahkan Mimpi Masa Muda Dalam ‘Pujaan Massa’

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan