Tak Masalahkan Harta Jenderal Andika, Legislator PPP: Menantunya Orang Kaya

Kamis, 04 November 2021 - Angga Yudha Pratama

Merahputih.com - Anggota Komisi I DPR dari fraksi PPP, Saifullah Tamliha tidak mempersoalkan harta kekayaan calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Berdasarkan laman elhkpn.kpk.go.id yang diakses MerahPutih.com, Rabu (3/11), Andika terakhir melaporkan harta kekayaannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 20 Juni 2020. Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tersebut, Andika tercatat memiliki harta kekayaan Rp 179,99 miliar.

"Kalau soal harta kekayaan, itu urusan presiden, tentu presiden sudah tahu dari KPK maupun PPATK. Wajar Saja, dia (Andika) menantunya orang kaya," kata Tamliha, Kamis (4/11).

Baca Juga:

KSAD Andika Perkasa Diminta Buktikan Kepemilikan Hartanya

Ia kembali tidak mempermasalahkan jika Panglima TNI merupakan orang kaya. Karena, ketika menjabat tidak akan mengutak atik terkait pengadaan Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista).

Anggota Komisi I DPR RI Dave Laksono juga tidak mempersoalkan terkait harta kekayaan Jenderal Andika karena yang bersangkutan sudah melaporkan kepada KPK.

andika
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa, calon tunggal Panglima TNI yang diajukan Presiden Jokowi ke DPR. . (novi abdi/Antara). (novi abdi/Antara)

Dia menilai sorotan terkait harta kekayaan Jenderal Andika bukan sebuah kendala dan dirinya ingin fokus menanyakan terkait komitmen Jenderal Andika ketika memimpin TNI.

"Saya tidak melihat itu (harta kekayaan Andika) sebagai kendala. Saya ingin fokus kepada beliau menjalankan tugasnya nanti sebagai Panglima TNI untuk menyejahterakan prajurit," beber dia.

Selain itu menurut Dave, dirinya ingin mendalami bagaimana Jenderal Andika meningkatkan kualitas sumber daya prajurit, memodernisasi alutsista, dan melakukan mitigasi penanganan terhadap potensi konflik di Indonesia.

Baca Juga

Intrik Politik Masuk Dalam Pemilihan Panglima TNI

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa juga diminta mengoptimalkan masa jabatannya yang hanya setahun untuk membuat perubahan di institusi TNI. Ada berbagai tantangan yang harus diselesaikan Jenderal Andika, misalnya meningkatkan kesejahteraan prajurit TNI.

"Saya yakin beliau dapat melakukan hal tersebut meskipun waktunya terbatas. Itu justru jadi tantangan, bukan hambatan buat dia dalam waktu singkat bisa melakukan secara optimal," kata Dave. (Pon)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan