'Summarecon Discovery', Pengalaman Visual Perjalanan 50 Tahun Bisnis Properti
Jumat, 28 November 2025 -
MERAHPUTIH.COM - DALAM rangka merayakan ulang tahun ke-50, Summarecon menghadirkan instalasi imersif nan membuat mata terkesima dengan audio visualnya yang spektakuler berjudul 'Summarecon Discovery'. Instalasi ini dibuka untuk umum gratis di lantai 4 La Piazza, Summarecon Mall Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Summarecon Discovery menampilkan perjalanan lima dekade perusahaan properti Indonesia ini, yang hadir menyediakan hunian dan tempat hiburan masyarakat urban. Summarecon Discovery bukan hanya menampilkan produk hunian, melainkan juga memperlihatkan inovasi mutakhir dari ide brilian sang penggas Soetjipto Nagaria dan penerusnya dari masa ke masa.
"Dari apa yang kami punya, itu kami mencoba share. Bukan pamer, melainkan sharing, agar pengalaman kami, proses kami membangun sebuah township, bagaimana kami menghadapi masa-masa yang kurang enak, bagaimana kami menghadapi sesuatu yang memang menjadi sebuah keunggulan, terus kami pelajari semua dan kami share," kata Presiden Direktur PT Summarecon Agung Tbk Adrianto Pitojo Adhi soal tujuan membangun Summarecon Discovery, Kamis (27/11).
Dia mengatakan hal-hal krusial dalam perjalanan Summarecon dipaparkan dengan gamblang. Instalasi tak cuma menyajikan informasi biasa, tapi juga ada segi edukasi hingga hiburan yang dibangun di atas ruang dengan luas 2.000 meter persegi. "Ada wisdom seperti ini," katanya.
Baca juga:
Twillite Orchestra Hidupkan Kembali The Beatles di Summarecon Mal Serpong
Adrianto mengatakan persiapan Summarecon Discovery ini sudah berlangsung sejak setahun belakangan. Pembuatan instalasi dengan teliti, lengkap mengulik dokumentasi lawas yang dirunutkan menjadi karya yang bisa dinikmati langsung oleh masyarakat Indonesia.
Pertama kali memasuki mawasan Discovery, pengunjung akan disambut lukisan yang terbentang di dinding seluas 10 meter x 5 meter dengan landscape sembilan lokasi pengembangan utama atau township di seluruh Indonesia. Makin masuk, ruang gelap dalam studio ekslusif memutar misi dan visi dari hasil dokumenter lawas dan kekinian Summarecon di berbagai wilayah Indonesia.
Bergeser ke samping barat, kita dibawa masuk ke instalasi waktu secara kekinian. Berkonsep touch screen, maket pembangunan township dari masa ke masa dijabar dengan jelas.
Di satu sisi instalasi, berbagai inovasi bangunan rukan dengan perumahan terpadu berada berdekatan. Ide ini diadoptasi banyak pengembang Indonesia. Tak hanya itu, pengunjung juga disajikan berbagai inovasi teknologi mutakhir yang dikembangkan dan diterapkan di Indonesia.
Pandemi COVID-19 dan Krisis Moneter 1998 Pukulan Berat bagi Summarecon
Lima dekade berdiri dengan berbagai karya properti hunian yang nyaman tak berarti Summarecon tak goyah diserang badai. Adrianto mengatakan Summarecon pernah mengalami masa sulit. Dari 50 tahun umurnya, titik terendah yang benar-benar dialami Summarecon yakni krisis moneter 98 dan COVID-19.
"Tahun 1998 ini memang sangat berat, di mana-mana juga kita tahulah kita enggak usah cerita ya," katanya.
Namun, di balik sulitnya dua masa itu, Adrianto mengatakan pihaknya menemukan sebuah nilai kebijaksanaan yang tak bakal dia lupakan. Perusahaan memilih merangkul semua yang sulit. Alih-alih memilih jalan pintas untuk mem-PHK karyawan di bawah perusahaan Summarecon.
"Sumarecon selalu punya satu pelajaran yang saya tidak pernah lupa. Ketika kita, karyawan, itu berada di dalam satu kapal besar, kita harus benar-benar merasa kebersamaan kita dalam satu kapal besar. Manajemen maupun owner juga merasakan itu. Dengan begitu, PHK merupakan pilihan yang kesian puluh," katanya.
Bagi Adrianto masa penuh perjuangan itu, memang menghasilkan kebijaksanaan yang luar biasa. "Seperti kata Ibu Soetjipto selalu menyampaikan bahwa dalam satu kapal ya kita suffer, maka suffer semua. Begitu kita recover akan baik, ya kita bersama-sama," katanya.(Tka)
Baca juga: