Sering Jatuh Sakit, Keluarga Minta Pemerintah Beri Kebebasan pada Ba'asyir
Minggu, 29 November 2020 -
MerahPutih.com - Kondisi kesehatan pendiri Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki Abu Bakar Ba'asyir (83) yang sering jatuh sakit menjadi perhatian serius keluarga.
Keluarga meminta pemerintah untuk memberi kebebasan kepada Ba'asyir demi rasa kemanusiaan.
Putra bungsu Ba'asyir, Abdur Rochim mengatakan, di usia yang semakin tua, ayahnya Ustaz Ba'asyir sering sakit-sakitan. Hal tersebut harusnya menjadi perhatian pemerintah untuk memberikan kebebasan.
Baca Juga:
Ba'asyir Dirawat 4 Hari di RS, Putra Bungsu: Kondisinya Mulai Membaik
"Kami sangat berharapan beliau (Ba'asyir) bisa kembali bersama keluarga di usia yang sudah lanjut," ujar Rochim, Minggu (29/11).
Ia mengatakan, ayahnya Ba'asyir masih dirawat di RSCM Jakarta. Perkembangan terbaru kondisinya sudah stabil dalam tahap pemulihan.
"Kami berharap (Ba'asyir) kembali sembuh seperti semula dan bisa kembali ke rumah, bukan ke penjara," kata dia.

Dikatakannya, dengan kondisi lanjut usia, ayahnya terlalu berat untuk menjalani sisa hidupnya di dalam penjara. Apalagi, kondisi penjara yang membuat penyakitnya kerap kambuh.
"Orang tua umur 83 tahun menjalani hidup di rumah saja sulit, apalagi di balik jeruji penjara. Sebagai lansia membutuhkan perhatian lebih," kata dia.
Ia menambahkan, meskipun di penjara ada petugas yang ditempatkan, tetapi para penjaga ini terfokus pada penjagaan di dalam penjara. Begitu pula para penghuni lain pun, hanya memikirkan dirinya sendiri.
"Harapannya ini bisa jadi perhatian pemerintah untuk mengembalikan beliau pada keluarga," pungkasnya.
Baca Juga:
Abu Bakar Ba'asyir merupakan terpidana teroris yang divonis pada tanggal 16 Juni 2011 dan dijatuhi hukuman 15 tahun penjara.
Pada 2019, sempat ada wacana pemerintah akan memberikan pembebasan bersyarat terhadap Ba'asyir karena masalah kesehatan. Namun, pembebasan bersyarat tersebut akhirnya dikaji ulang dengan sejumlah persoalan yang belum diketahui secara pasti. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Abu Bakar Ba'asyir Dilarikan ke Rumah Sakit dengan Pengawalan Ketat Densus