Sempat Trauma, Travis Barker Berencana Naik Pesawat Lagi
Senin, 28 Juni 2021 -
DRUMMER Travis Barker mengatakan kemungkinan besar akan melakukan perjalanan udara lagi setelah lebih dari satu dekade mengalami trauma kecelakaan pesawat. Tak mudah bagi Barker untuk bisa berani kembali naik pesawat setelah tragedi yang dialaminya pada 2008.
“Saya mungkin akan terbang lagi,” cuit Barker di laman Twitternya sambil menggunakan emoji pesawat terbang.
Padahal, ia sempat trauma dari kecelakaan pesawat yang menewaskan empat orang itu. Hanya ia dan kolaborator lamanya DJ AM (Adam Michael Goldstein) yang selamat setelah dari kecelakaan tersebut usai pesawat mereka bertolak dari South Carolina tampil di sana.
Kecelakaan itu menewaskan penjaga keamanan Barker, Charles ‘Che’ Still, asistennya Chris Barker, pilot Sarah Lemmon, dan co-pilot James Bland. Sayangnya, DJ AM sendiri meninggal setahun kemudian dikarenakan overdosis obat. Kejadian tersebut juga membuat Barker untuk berhenti mengonsumsi narkoba dan ganja.
Baca juga:
Ini Alasan Travis Barker Menjual Drum Kit Bersejarah Miliknya

Travis pun menjalani terapi untuk kesehatan mental dan fisiknya setelah kecelakaan maut tersebut. Kala itu, ia harus menjalnai serangkaian operasi karena menderita luka bakar hingga 65 persen.
Pada Mei 2021, Barker melakukan wawancara dengan Men’s Health dan mengatakan bahwa setelah kematian Goldstein, ia membuat keputusan untuk berhenti menggunakan obat-obatan dan membuang semua obat yang dibutuhkannya.
“Orang-orang selalu bertanya, ‘Apakah kamu eprgi ke rehabilitasi?’ dan saya bilang, ‘Tidak, saya mengalami kecelakaan pesawat.’ Itu adalah rehab saya. Kehilangan tiga teman dan hampir mati? Itu adalah panggilan untuk menyadarkan saya. Jika saya tidak mengalami kecelakaan, saya mungkin tidak akan pernah berhenti,” ujar Barker.
Baca juga:

Barker juga mengungkapkan keinginan untuk mengatasi trauma terbang. Jika penerbangan pertamanya berhasil, maka dia akan melakukannya lagi.
“Jika saya melakukannya, dan para malaikat di atas sana membantu saya dalam perjalanan daya, saya ingin melakukannya,” kata Barker.
“Saya akan kembali dan memberi tahu anakanak saya, ‘Hei saya baru saja terbang ke sini akan terbang lagi untuk pulang dan semuanya baik-baik saja.’ Saya harus memberi tahu mereka, karena saya hampir meninggalkan mereka. Itu adalah hari yang sempurna,” tutupnya. (and)
Baca juga:
Travis Barker Sebut Rita Ora Cheerleader “Terpanas”