Seluruh Penumpang dan Kru Pesawat Airbus A320 Dipastikan Tewas

Rabu, 25 Maret 2015 - Ana Amalia

MerahPutih Internasional – Jatuhnya pesawat Airbus A320 milik maskapai Germanwings di sekitar pegunungan Alpen, Prancis pada Selasa, (24/3) kembali menoreh luka dunia penerbangan. Masih sangat terasa duka para keluarga korban Air Asia QZ8501 yang jatuh beberapa waktu lalu.

Seperti yang dilansir Reuters, 144 penumpang dan enam kru pesawat dengan nomor penerbangan 4U 9525 rute Barcelona-Duesseldorf itu dipastikan tewas. Duka yang mendalam pastinya sedang merundung para keluarga korban pesawat naas itu. (Baca: Kotak Hitam Germanwings Airbus A320 Ditemukan)

Menurut informasi, yang berada dalam Airbus A320 adalah, 67 warga negara Jerman, 45 warga Spanyol, dan ada juga satu orang warga Belgia.

16 anak dan dua guru dari SMA Joseph-Koenig-Gymnasium di kota Haltern am See di laut Jerman dikabarkan ikut dalam penerbangan itu. Sementara Liceu gedung opera Barcelona mengatakan di akun Twitternya bahwa dua penyanyi, Kazakhstan, Oleg Bryjak dan Maria Radner juga ikut menjadi korban jatuhnya Airbus A320.

Polisi Prancis yang ikut melakukan pencarian kotak hitam pesawat mengatakan, evakusi korban akan tak mudah dilakukan akibat medan yang sulit, salju dan badai pun akan menjadi masalah saat evakuasi berlangsung. (Baca: Badan Pesawat Airbus A320 Ditemukan Hancur)

Di Paris, Perdana Menteri Prancis, Manuel Valls mengatakan kepada parlemen: "Sebuah helikopter berhasil mendarat (di lokasi kecelakaan) dan telah mengkonfirmasi bahwa tidak ada yang selamat dalam kecelakaan itu."

Menurut data dari Forum Penerbangan, kecelakaan Airbus A320 milik maskapai Germanwings adalah yang ketiga paling parah yang dialami Airbus. Pada 2007 maskapai TAM Linhas Aereas ditembak di landasan pacu di Brazil, menewaskan 187 orang, sementara 162 orang tewas ketika pesawat AirAsia QZ8501 jatuh di Laut Jawa pada Desember 2014.

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan