Sejumlah Ahli Ekonomi KIAM Dikumpulkan Prabowo, Ada Apa?

Sabtu, 06 Oktober 2018 - Eddy Flo

MerahPutih.Com - Sejumlah ahli ekonomi Indonesia seperti Fuad Bawazier, Rizal Ramli, Burhanuddin Abdullah, dan Sri Edy Swasono dikumpulkan Prabowo Subianto di kediamannya Jalan Kertanegara, Jakarta tadi malam.

"Para ahli ekonomi terkemuka yang jadi Tim Ekonomi Koalisi Adil Makmur hari ini membahas mendalam perkembangan ekonomi dalam keadaan tidak menggembirakan," kata Prabowo di Jakarta, Jumat (5/10) malam.

Calon presiden nomor urut 2 ini mengumpulkan para ahli dan pakar ekonomi untuk membicarakan solusi terkait beberapa persoalan seperti pelemahan nilai tukar rupiah dan pelaksanaan pertemuan tahunan IMF dan Bank Dunia.

Dia mengatakan keadaan ekonomi tidak menggembirakan bahkan dalam lembaga internasional, Indonesia digolongkan di antara lima negara "emerging market" yang rawan secara ekonomi dalam beberapa waktu ke depan.

Ekonom Rizal Ramli
Ekonom Rizal Ramli turut hadir dalam pertemuan Tim Ekonomi KIAM di kediaman Prabowo Subianto (MP/John Abimanyu)

Namun Prabowo optimistis kondisi ekonomi Indonesia akan bangkit setelah dirinya berdiskusi dengan para pakar ekonomi seperti Rizal Ramli, Burhanuddin Abdullah, Drajat Wibowo, Ecky Awal Muharam, dan Eddy Soeparno. Menariknya, dalam diskusi dan pertemuan tim ekonomi KIAM itu, ekonom Kwik Kian Gie tidak ikut hadir.

"Kami punya solusi yang cepat untuk pulihkan keadaan. Intinya kami pandang serius situasi sekarang dan kami akan susun langkah tepat untuk atasi ekonomi saat ini," ujarnya.

Anggota Tim Ekonomi Prabowo-Sandiaga, Fuad Bawazier sebagaimana dilansir Antara mengatakan saat ini tren pelemahan rupiah terhadap dolar AS indikasinya sama bahkan cenderung memburuk dan bisa mengarah sampai ke angka Rp16.000 per dolar AS.

Fuad Bawazier menyoroti kalau ekspor tidak bisa didongkrak bahkan pertumbuhannya kalah dengan impor sampai tahun depan bisa cenderung melemahkan nilai tukar. Menurutnya, perlu langkah-langkah efektif dari pemerintah bukan sekadar retorika saja.(*)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Google, Facebook dan Apple Bantu Korban Gempa Sulteng, Begini Tanggapan Rudiantara

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan