Sebelum Diperiksa KPK, Ini Pesan Bupati Lampung Tengah untuk Pendukungnya
Jumat, 23 Februari 2018 -
MerahPutih.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap Bupati Lampung Tengah Mustafa yang kini berstatus sebagai tersangka suap persetujuan pinjaman daerah kepada DPRD Lampung Tengah
Sebelum diperiksa penyidik KPK, dia sempat menyinggung soal pencalonan dirinya sebagai calon Gubernur Lampung 2018-2023.
Mustafa berharap masyarakat Lampung sejahtera bisa terwujud. Mantan Ketua DPW Partai Nasdem Lampung itu juga menyebut nomor 4.
"Mudah-mudahan apa yang dicita-citakan, mengharapkan Lampung sejahtera bisa tercapai dan terwujud dengan baik. Terima kasih. Nomor 4 kece, insyaallah," kata Mustafa di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (23/2).
Pada Pilgub Lampung 2018, Mustafa yang berpasangan Ahmad Jajuli mendapat nomor urut 4. Pasangan Mustafa-Jajuli diusung oleh Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Hanura.
Saat ini, dalam gelaran Pilkada serentak 2018, tengah masuk masa kampanye.
Mustafa meminta para pendukungnya untuk tetap tabah dalam menghadapi pesta demokrasi lima tahunan ini. Mustafa mengatakan bahwa dirinya dalam kondisi sehat serta diperlakukan dengan baik oleh petugas yang ada di KPK.
"Jadi oleh karenanya, saya berharap untuk seluruh pendukung, terus luruskan niat, niat lurus, maju terus," pungkasnya.
Mustafa hari ini diperiksa sebagai saksi untuk Wakil Ketua DPRD Lampung Tengah J Natalis Sinaga. Mereka berdua sama-sama telah berstatus tersangka dalam kasus dugaan suap persetujuan pinjaman daerah kepada DPRD Lampung Tengah.
Sementara itu, Partai Nasdem menerima pengunduran diri Mustafa sebagai anggota dan Ketua DPW Nasdem Provinsi Lampung setelah dirinya ditetapkan sebagai tersangka kasus suap oleh KPK. Dikarenakan hal itu, DPP Nasdem menegaskan tidak akan memberikan bantuan hukum untuk Mustafa.
"Menjadi satu pakem di Nasdem bahwa apabila ada kader tersangkut kasus korupsi maka parta tidak memberi bantuan hukum," kata Koordinator Bidang Hukum DPP Partai Nasdem Taufik Basari saat gelar konferensi pers di Kantor DPP Nasdem, Jakarta Pusat, Jumat (16/2).
Namun demikian, Partai Nasdem tetap melakukan komunikasi dengan pihak keluarga untuk menunjuk kuasa hukum. "Namun kami tetap melakukan komunikasi dengan keluarga, dan saat ini sudah ada kuasa hukum yang akan mendampingi," kata dia. (Pon)
Baca juga berita lainnya dalam artikel: Nasdem Tak Beri Bantuan Hukum Buat Bupati Lampung Tengah