Sanggar Lenong Tertua di Depok Minim Perhatian Pemda

Jumat, 08 April 2016 - Zulfikar Sy

MerahPutih Budaya - Sanggar Kesenian Lenong Pajar Jaya Cilodong  merupakan salah satu yang tertua di Depok. Meski begitu, sanggar kesenian Betawi ini kurang mendapat perhatian.

Romah Juansah, penerus Sanggar Lenong Pajar Jaya mengaku sangat terkendala dengan minimnya peralatan dalam berkreasi Lenong.

Alhasil, kata Romah pegiat kesenian mengalami kesulitan dalam mengembangkan tradisi turun-temurun.

"Alatnya sangat minim dan sudah banyak yang tua. Sedari dulu, kami selalu kolektifan untuk membeli peralatan lenong," kata Romah yang akrab disapa Badeng (38) di rumahnya Jalan Barokah RT 06/04, Situ Cilodong, Kelurahan Kalibaru, Depok, Kamis (7/4).

Keluarga penerus Lenong Betawi Pajar Jaya Cilodong Depok

Adapun berbagai peralatan yang ia maksud seperti keromong, gendang, bass, beduk, dan lain sebagainya.

"Ya mau bagaimana lagi. Selama ini, kami tampil dengan alat seadanya saja sambil kembali mengumpulkan uang," jelas Badeng.

Oleh sebab itu, Ia berharap Pemerintah setempat peduli dengan nasib kesenian tradisional Betawi ini. (Ard)

BACA JUGA:

  1. Pasang Surut Lenong Tertua di Depok
  2. Mpok Nori, Malih Tong Tong, Hingga Mandra Pernah Gabung Sanggar Lenong Pajar Jaya
  3. Lenong Betawi Tanpa Akulturasi Jawa, Sunda, dan Tionghoa, Apa Jadinya?
  4. Sejarah Lenong Betawi, Seniman Sepuh: Unik dan Banyak Berkembang
  5. Mencintai Lenong Betawi Lewat Kesenian Silat

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan