Rujak Blang Bintang Khas Aceh, Dicoba Langsung Menetes

ACEH punya kuliner olahan buah-buahan andalan bernama rujak blang bintang. Rujak ini menjadi salah satu yang terkenal di antara makanan campuran buah dan sayuran dari Bumi Rencong.

Seperti kebanyakan rujak, buah-buahan asam dan manis dicampur, kemudian kuah hitam pekat asam-manis-pedas menjadi ciri khas. Tapi tunggu dulu, bukan dari Aceh kalau tidak ada ciri khasnya.

Rujak blang bintang terdiri dari aneka buah seperti mangga, jambu, ketimun, kedondong, nanas, jambu, bengkoang, hingga ketela. Enggak beda dengan rujak-rujak lain, bukan? Tapi tunggu dulu. Ada dua buah yang membedakan, yaitu buah rumbia dan batok.

Buah rumbia memiliki rasa sepat dan mengeluarkan wangi yang kuat. Buah ini sangat sulit ditemukan karena harus pohon rumbia belasan tahunlah yang memiliki buah.

Sedangkan buah batok atau kawista termasuk suku jeruk-jerukan dan berasa asam. Selain biasa digunakan rujak buah ini dijadikan bahan sirup dan di Jawa disebut buah kawis. Buah batok dan rumbia menambah citarasa rujak blang bintang. Kedua buah ini ditumbuk halus seperti bumbu.

Selain rasa asam dan manis bahan buah-buahan, bumbu saus terdiri dari gula aren dan cabai menambah kesegaran rujak blang bintang. Tambahan lain yang bikin lidah bergoyang yaitu kacang tanah goreng yang ditubuk kasar.

Nama Blang Bintang sendiri berasal dari daerah kuliner ini, yaitu Kecamatan Blang Bintang. Kecamatan ini masuk Kabupaten Aceh Besar dan di mana terletak Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM). Tak heran bagi para pelancong ke Serambi Mekah, rujak Blang Bintang cukup terkenal.

Kalau melancong ke Aceh Besar, rujak Blang Bintang bisa masuk satu daftar wisata kuliner di sana. Menikmati rujak cocok di kalan panas menyengat di tengah hari. (zul)

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Asam Sunti, Bumbu Ajaib Penyedap Masakan Aceh