Politisi Gerindra Pertanyakan Pemberian Gelar Putra Reformasi Kepada Jokowi

Minggu, 22 September 2019 - Eddy Flo

MerahPutih.Com - Universitas Trisakti rencananya dalam waktu dekat akan memberikan penghargaan berupa gelar 'Putra Reformasi' kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Rencana pemberian gelar tersebut kontan saja mendapat reaksi dari alumni Trisakti yang juga politisi Gerindra, Andre Rosiade.

Baca Juga:

Andre Rosiade Meradang Dituding Ruhut Sitompul Masuk DPR Pakai Duit Miliyaran

Andre Rosiade mengkritik almamaternya yang memberikan gelar 'Putra Reformasi' kepada Jokowi. Tak hanya itu, ia juga memprotes dan mempertanyakan apa dasar pemberian gelar tersebut.

Politisi Gerindra yang juga alumni Trisakti pertanyakan gelar Putra Reformasi kepada Jokowi
Politikus Partai Gerindra, Andre Rosiade. (Antaranews)

"Saya menolak rencana pihak Universitas Trisakti memberikan penghargaan 'Putra Reformasi' kepada Pak Jokowi," kata Andre saat dikonfirmasi di Jakarta, Minggu (22/9).

Presiden Mahasiswa Trisakti Tahun 2001 ini menilai gelar tersebut tidak layak diberikan kepada Jokowi yang sampai saat ini belum memenuhi janjinya menuntaskan kasus 12 Mei 1998.

"Pak Jokowi itu penikmat reformasi. Jangan gadaikan reformasi," kata Andre.

Rencana pemberian gelar itu menjadi pembicaraan di media sosial setelah beredar surat berkop Universitas Trisakti yang ditandatangani Rektor Universitas Trisakti Ali Ghufron Mukti tertanggal 12 September 2019.

Sebagaimana dilansir Antara, dalam surat bernomor 339/AK.15/USAKTI/R/IX/2019 terkait rencana pemberian penghargaan kepada Presiden Jokowi itu ditujukan kepada Menteri Sekretaris Kabinet.

Baca Juga:

Surat Terbuka Andre Rosiade untuk Presiden Jokowi

Di surat itu tertulis, dalam rangka peringatan Dies Natalis Universitas Trisakti ke-54 dan amanat dari Deklarasi Alumni Trisakti untuk Jokowi yang diselenggarakan pada 9 Februari silam, Presiden Jokowi akan diberikan penghargaan sebagai Putra Reformasi.

Penghargaan juga dipersembahkan kepada Jokowi atas karya dan keberhasilan dalam mendukung cita-cita gerakan reformasi yang diawali dari peristiwa 12 Mei 1998 di Kampus Trisakti.(*)

Baca Juga:

Andre Rosiade Akan 'Lobi' Prabowo Agar Gerindra Tetap Menjadi Oposisi

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan