Penting! Ingat Selalu Perjalanan Cintamu dengan Pasangan
Minggu, 13 Oktober 2019 -
BAGI kamu yang sudah lama mengarungi bahtera rumah tangga, rasa bosan dan jenuh pada pasangan sudah pasti ada. Apalagi jika sedang bertengkar, perbedaan pendapat yang tak menemui ujung pangkal seringkali menciptakan dendam dalam hati. Tetapi ikatan pernikahan bukan sesuatu yang biasa. Kamu dan pasangan harus kuat dalam memegang komitmen. Jangan sampai lupa tujuan awal perjalanan cinta yang sudah disahkan melalui sumpah perkawinan.
Melansir laman psychology.com, komunikasi merupakan pintu utama menuju hubungan yang adem ayem. Perbanyak obrolan kecil di sela kesibukan. Termasuk mengingat kembali saat-saat pertemuan pertama. Lalu kenapa hal tersebut begitu penting?
Baca juga:
1. Sebagai Perayaan
Perjalanan cinta adalah sesuatu yang perlu dirayakan setiap hari. Biasakan untuk mengingat kembali kenangan bersama pasangan dan saling bersyukur. Karena mempertahankan hubungan pernikahan bukan hal yang mudah. Kalau bisa melewati kerikil pernikahan berarti kalian adalah pasangan yang hebat.
2. Stimulasi
Jatuh cinta setiap hari dan kembali di mabuk asmara adalah kunci pernikahan yang langgeng. Kamu dan pasangan perlu mengingat kembali masa-masa pacaran dan awal pernikahan yang romantis dan hangat. Dijamin kamu akan kembali lengket dengan pasanganmu.
Baca juga:
3. Ikatan
Pernikahan itu bukan sekadar pertemanan biasa yang bisa ditinggalkan begitu saja. Untuk menyatukan kedua insan memerlukan usaha yang berat. Ketika sudah menjadi sepasang suami istri pun bukan berarti perjuangan itu berakhir.
Ada banyak tantangan yang jauh lebih besar, kalian harus menghadapinya sampai akhir hayat. Dengan mengingat kembali kenangan semasa pacaran, itu bisa menjadi penguat betapa eratnya hubungan kalian berdua sejak awal hingga hari ini.
4. Introspeksi
Mengingat kembali kenangan perjalanan cinta bukan hanya masa-masa bahagianya saja. Kamu dan pasangan perlu merenungkan masalah apa saja yang sudah terjadi selama berumah tangga.
Hal ini perlu diingat agar kalian bisa belajar dari kesalahan, pada gilirannya bisa memperkuat hubungan. Cobalah untuk saling memaafkan satu sama lain. Hubungan pernikahan perlu banyak belajar bahkan hingga penghujung usia. (mar)
Baca juga: