Paus Fransiskus Kritik Kebijakan Antiimigran Trump, Sebut Sebagai 'Bencana'

Senin, 20 Januari 2025 - Hendaru Tri Hanggoro

MerahPutih.com - Menjelang pelantikan Donald Trump sebagai Presiden ke-47 Amerika Serikat, Paus Fransiskus ikut berkomentar pada Minggu (19/1).

Paus Fransiskus memperingatkan rencana Trump yang ingin mengetatkan imigrasi di AS begitu ia dilantik secara resmi sebagai presiden. Trump juga sebelumnya menyebut arus imigran ke AS sebagai 'invasi'.

"Dalam wawancara dengan televisi Italia, Paus berbicara dengan bahasa yang tegas, menyebut rencana tersebut sebagai 'bencana'. Sebuah pernyataan yang cukup berani dari pemimpin Gereja Katolik dunia," tulis reuters.com (20/1)

"Itu akan membuat para migran, yang tidak memiliki apa-apa, harus menanggung beban kesalahan ini. Cara seperti itu tidak akan menyelesaikan masalah," ujar Paus.

Baca juga:

Paus Fransiskus Minta Dunia Hapus Utang Negara Miskin

Pernyataan Paus bisa dilihat pada tautan video dari kediamannya di Vatikan dalam program Che Tempo Che Fa di Channel 9 Italia.

Sebagai pemimpin 1,4 miliar umat Katolik, Paus Fransiskus biasanya berhati-hati dalam berbicara tentang isu politik. Namun, ia menekankan pentingnya menyambut para migran selama hampir 12 tahun masa kepemimpinannya.

Sebelumnya, Paus Fransiskus juga sempat mengkritik gagasan antiimigran Trump. Ia bahkan menyebut Trump "bukan seorang Kristen" saat kampanye pemilihan Presiden AS pada 2016.

Seorang Wakil Pemerintahan Trump mengatakan bahwa Trump sedang mempertimbangkan kembali rencana Razia Imigrasi di Chicago minggu depan, setelah muncul laporan tentang rencana tersebut.

Razia Imigrasi Chicago berupa rencana operasi penangkapan terhadap para imigran yang dianggap tinggal secara ilegal di Amerika Serikat.

Sebelumnya, Uskup Agung Katolik Chicago, Kardinal Blase Cupich, juga mengecam rencana penggerebekan ini.

"Ini akan menjadi penghinaan terhadap martabat semua orang dan komunitas," kata Kardinal. (dru)

Baca juga:

Paus Fransiskus Desak Penyelidikan terhadap Genosida di Jalur Gaza

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan