Package Manager Microsoft, Berbasis Command Prompt Layaknya Linux
Sabtu, 23 Mei 2020 -
MICROSOFT dinilai telat menerapkan package manager seperti milik Apple dan Linux. Namun setidaknya fitur command line ini menjadi salah satu andalan bila kamu ingin memasang aplikasi dengan cepat.
Jika kamu pernah bertemu dengan beberapa command pada Linux seperti sudo apt get dan seterusnya, kini Windows juga menerapkan command line yang sama.
Baca Juga:
Dilansir dari laman The Verge. Windows Package Manager tak hanya dapat memasang program saja. Namun kamu juga bisa menggunakan skrip untuk aplikasi favorit. Tentu saja Windows Package Manager memiliki banyak sekali aplikasi yang bisa kamu pasang, dan juga mendukung aplikasi di luar Microsoft Store.
Command line Windows Package Manager bisa kamu akses dengan cara menuju ke PowerShell pada komputer Windows dan menggunakan command line winget. Seperti contohnya jika kamu ingin memasang aplikasi Steam, kamu hanya perlu mengetik winget install Steam pada PowerShell, lalu Windows akan memasang aplikasi Steam tanpa harus menuju ke situs resmi. Tentu aplikasi yang disediakan sangatlah banyak, seperti aplikasi umum Zoom, juga WinRAR.
Baca Juga:
Intel Rilis Prosesor vPro Generasi Ke-10 untuk Keperluan Bisnis

Meski command line tersebut hanya sebatas preview, Microsoft belum memberikan daftar aplikasi secara lengkap. Terlebih lagi pada repositori winget bisa jadi akan ada aplikasi yang bisa merusak komputer.
Tentu Microsoft membuat Windows Package Manager sebagai pengetesan untuk membenah Microsoft Store yang usang dan jarang dipakai oleh pengguna Windows. Command line Windows Package Manager hanyalah sebatas pengecekan untuk memindahkan repositori yang disediakan server kepada komputer klien.
Kedepannya, Windows Package Manager akan membuat Microsoft Store melakukan pembaruan berdasar dari winget yang lebih cepat, mutakhir, serta praktis layaknya App Store milik Apple. (dnz)
Baca Juga: