Menjelaskan Status 'Crush', Pacar Bukan, Pasangan Juga Bukan

Minggu, 07 April 2024 - Hendaru Tri Hanggoro

MerahPutih.com - Kata 'crush' agak susah ditempatkan kalau tak melihat konteksnya. Dalam bahasa asalnya, bahasa Inggris, crush punya beragam arti yang bergantung pada konteksnya.

Lalu apa itu crush?

Dalam konteks kegiatan sehari-hari, kata crush termasuk kata kerja. Kamus Cambridge mengartikan crush sebagai menghancurkan, menekan, mengalahkan, atau mengagetkan.

Namun, dalam konteks percintaan atau romansa, crush termasuk kata benda. Artinya, perasaan yang kuat terhadap seseorang, tapi sementara.

Baca juga:

Jangan 'Geer' Dulu, Ini Ciri-ciri Si Dia Enggak Naksir Kamu

Kamus Britannica menjelaskan crush sebagai perasaan cinta romantis yang kuat terhadap seseorang yang biasanya tidak diungkapkan dan tidak bertahan lama.

Jika kamu pernah menyukai seseorang atau tertarik dengannya untuk menjalin hubungan romansa, perasaan itu tak selamanya ada. Hanya beberapa waktu saja. Itulah crush-mu. Singkatnya, crush itu taksiranmu. Kamu naksir seseorang, itulah crush.

Sebenarnya ada hubungan antara crush dalam arti kegiatan sehari-hari dan crush dalam arti romansa. Kalau kita lagi naksir seseorang, itu kan sebuah perasaan yang menyenangkan.

Naksir ini bisa jadi titik awal menuju hubungan romansa yang lebih dalam. Bisa juga malah berakhir begitu saja yang bikin hati hancur. Nah, kan. Berhubungan, kan?

Baca juga:

Naksir Pria Scorpio? Ketahui Hal-Hal Ini

Dalam bahasa Indonesia, crush mungkin bisa disamakan dengan gebetan yang berarti belum jadi pacar, apalagi jadi pasangan. Kamu baru sebatas suka saja dengan orang itu.

Penggunaan crush bisa dijelaskan dalam kalimat ini. "Tahu enggak sih lo, si Diana itu kan crush gua dari kuliah."

So, kalau kamu punya crush, siap-siaplah berbahagia sekaligus hancur. Siapa yang tahu? (dru)

Baca juga:

Tayang di Paramount+, Dokumenter 'Crush' Kisahkan Kembali Tragedi Itaewon

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan