Mendag Perbanyak Penjajakan Bisnis Buat Tingkatkan Ekspor, Optimalkan 33 Perwakilan di Luar Negeri
Senin, 17 Maret 2025 -
MerahPutih.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat neraca perdagangan barang Indonesia surplus USD 3,12 miliar dolar atau turun sebesar USD 0,38 miliar secara bulanan.
Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengatakan Indonesia akan terus meningkatkan ekspor untuk menjaga surplus perdagangan yang sudah 58 bulan berturut-turut sejak Mei 2020.
"Kita lakukan upaya supaya ekspor kita terus meningkat ya," ujar Mendag Budi di kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Senin (17/3).
Budi menyampaikan, salah satu cara untuk meningkatkan ekspor adalah dengan melakukan pitching atau pengenalan produk dan business matching atau penjajakan bisnis dengan calon pembeli dari luar negeri.
Baca juga:
QRIS Tap NFC Dorong Efisiensi Sistem Pembayaran Perbankan, Pramono Ingin Diberlakukan ke UMKM
Ia mengatakan, dua kegiatan bisnis tersebut penting dilakukan agar ketika mengikuti pameran perdagangan di luar negeri, tidak perlu lagi mencari-cari calon pembeli.
Indonesia memiliki perwakilan perdagangan di 33 negara. Setiap bulannya, Kementerian Perdagangan melakukan lebih dari 30 kali pertemuan bisnis, untuk mengenalkan produk-produk UMKM Indonesia kepada 33 negara tersebut.
"Jangan sampai datang ke sana baru ketemu buyer, jadi sebelum ke sana itu, udah kita carikan buyer. Sampai September nanti kita bisa business matching berkali-kali, jadi ketemu di sana, mudah-mudahan buyer-nya tinggal tanda tangan kontrak," katanya. (*)