Masyarakat Jabar Sudah Jenuh dengan Janji-Janji Politik

Sabtu, 09 September 2017 - Zaimul Haq Elfan Habib

MerahPutih.com - Mayjen TNI (Purn) Tatang Zaenudin mengatakan saat ini masyarakat Jawa Barat sudah jenuh dengan janji-janji dan kontrak politik yang selalu diberikan saat kampanye pilkada.

Bahkan menurut mantan Deputi Operasional Basarnas 2013-2016 ini, masyarakat Jawa Barat sudah sering mendapat janji-janji politik yang digulirkan para calon kepala daerah, namun banyak yang tidak terealisasi saat calon tersebut terpilih menjadi orang nomor satu di bumi Parahyangan itu.

Menurutnya, kehadirannya di Kota Cirebon saat ini, selain memenuhi permintaan masyarakat, juga untuk mendengar aspirasi masyarakat serta mencari jalan keluarnya apabila nanti dirinya terpilih menjadi orang nomor satu di Provinsi Jawa Barat.

"Masyarakat sudah jenuh dengan janji-janji dan mereka sudah beberapa kali mengalami seperti ini, akan, akan, akan dan lain sebagainya. Tetapi kenyataannya di luar dari pernyataan-pernyataan mereka itu," ucapnya, di Cirebon, Jumat (8/9) malam.

Janji-janji dan kontrak politik itu menurutnya sangat disesalkan. Dirinya meminta agar masyarakat Jawa Barat agar berhati-hati dengan janji-janji politik para calon kepala daerah, karena setiap saat janji-janji politik itu bisa berubah.

Dikatakannya pada pelaksaan pilkada nanti, jika ada calon kepala daerah yang membagikan uang kepada masyarakat, maka calon tersebut tidak benar.

"Karena politik sekarang bicara a, esok bukan b lagi tapi bisa z," ucapnya.

Karena itu, dirinya menghimbau kepada masyarakat Cirebon dan Jawa Barat pada umumnya agar lebih jeli memilih pemimpin Jawa Barat ke depannya.

"Makanya saudara-saudara harus pintar memilih itu kan, benar atau tidak ucapan-ucapan mereka itu," pungkasnya.

Berita tentang putusnya jalur Kuningan-Majalengka ini berdasarkan laporan dari Mauritz, kontributor merahputih.com untuk Cirebon dan sekitarnya. Baca juga laporan Mauritz di: Ambles, Jalur Majalengka-Kuningan Putus Total

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan