Kreator Digital Diajak Kampanye Lawan Barang Palsu di Asia Tenggara, Libatkan Indonesia hingga Thailand


MerahPutih.com - Sejumlah kreator digital dari Indonesia, Singapura, dan Thailand terlibat dalam kampanye regional untuk melawan peredaran barang palsu. Mereka diajak membagikan memori personal bersama karakter favorit masa kecil hingga kini, sekaligus mengedukasi publik tentang pentingnya membeli produk asli.
Dari Indonesia, kampanye ini menggandeng nama-nama populer seperti Sunny Dahye, Andre Hendarto, dan Meissie. Sementara dari Singapura ada Ang Chiew Ting (@bongqiuqiu), Fauzi Aziz (@mynameisfauzi), dan Leah Shannon (@mizchiefmagik).
Dari Thailand, hadir pula Phavida Chiddaycha (@icepadie), Ajummabakorea, dan Birdie Parva. Para kreator ini akan menyuarakan pesan seputar keaslian produk lewat konten digital yang dekat dengan audiens masing-masing.
Kampanye ini merupakan bagian dari inisiatif Sanrio untuk memperkuat perlindungan hak kekayaan intelektual di Asia Tenggara. Melalui pendekatan kreatif dan kolaboratif, upaya ini ingin menumbuhkan kesadaran publik bahwa barang palsu tak hanya merugikan merek, tapi juga konsumen, terutama dari sisi kualitas dan keamanan.
Baca juga:
Selain konten digital, kampanye ini juga hadir dalam bentuk iklan luar ruang dan digital di lokasi-lokasi strategis seperti Transit Dukuh Atas Jakarta, CentralWorld Bangkok, dan Bandara Changi Singapura. Pesannya jelas: penting untuk menghargai karya asli dan mendukung industri kreatif yang bertanggung jawab.
Dengan menggandeng para kreator, kampanye ini berharap bisa menjangkau generasi muda secara lebih personal dan membentuk kebiasaan konsumen yang lebih sadar akan autentisitas. (ikh)
Bagikan
Berita Terkait
Raih Emas Terbanyak di Asian Cup Woodball Championship 2025, 3 Srikandi Indonesia Belum Puas dan Mau Catat Sejarah Baru

Jelang Peringatan HUT ke-80 RI, PT KAI Ajak Penumpang Tunjukkan Sikap Hormat setiap Pukul 10.00, Nyanyikan 'Indonesia Raya' Bersama-Sama

Prakiraan Cuaca 14–18 Agustus 2025: Waspadai Hujan Lebat dan Angin Kencang

[HOAKS atau FAKTA]: ASEAN Ramal Indonesia Bubar Tahun 2030
![[HOAKS atau FAKTA]: ASEAN Ramal Indonesia Bubar Tahun 2030](https://img.merahputih.com/media/27/f0/b6/27f0b6f1aa464302b7a0c3734416429a_182x135.png)
RI-Selandia Baru Sepakat Kejar Target Kerja Sama Dagang Rp 58 T, Termasuk Program MBG

Peringati HUT RI ke-80 Pedro Hadirkan Rimba Orangutan Simbol Keberagaman Nusantara

Indonesia Desak Tidak Ada Negara Gunakan Hak Veto Tolak Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

DPR: Indonesia-Malaysia Kunci Stabilitas ASEAN dan Internasional

Prabowo Tegaskan Indonesia Siap Turun Tangan Cari Solusi Damai Konflik Thailand-Kamboja

Menlu RI: Presiden Prabowo Bahas Pusat Belajar Anak Pekerja Migran dengan Malaysia
