Main Tamiya Mini Street 4WD, Sehatkan Penghobinya

Sabtu, 05 Juni 2021 - P Suryo R

TAMIYA belakangan ini kembali tren. Dulu banyak anak-anak yang memainkannya, tetapi sekarang justru bapak-bapak juga hobi main tamiya. Selain menjadi hobi yang menyenangkan, juga menyehatkan untuk tubuh. Kok bisa? dalam Street mini 4WD bisa terjadi.

Monil mainan ini berawal dari serial anime jepang Dash Yankoro tahun 90-an dan Lest and Go tahun 200an yang cukup populer kala itu. Menceritakan balapan Mini 4WD atau sering di sebut Tamiya. Nama ini diambil dari nama merek dari perusahaan mainan asal jepang yang didirikan oleh Yoshio Tamiya sejak 1946.

Baca Juga:

5 Mainan yang Jadi Inspirasi atau Terinspirasi dari Anime

mobil
Tamiya kini peminatnya banyak juga dari kalangan bapak-bapak (Foto: instagram@teambintang_tng)

Berkat kepopuleran serial animenya. Sehingga, banyak anak-anak yang bermain tamiya kala itu. Saat ini, permainan ini justru menjadi hobi banyak di kalangan bapak-bapak. Justru anak-anak sekarang, sudah jarang memainkan mobil mini ini.

“Mungkin karena dulu anak 90-an kan sempat nge-tren tu kartun anime Dash Yankoro sama Lest and Go tahun dua ribuan, dan mungkin masih membekas hingga sekarang dan masih digemari dan juga ingin bernostalgia,” kata Riza, ketua harian kegiatan rutin Team Bintang, komunitas Street mini 4WD via telepon.

Ia menambahkan, “Karena keseruannya ketika ngulik mini4wd itu sendiri, kan ingin jadi yang tercepat gitu. Gimana sih settingan terbaik sih, misalnya dari gear, dari bumpernya, dan lain sebagainya. Keasikannya ngulik itu ya, yang bikin terngiang dan masih digemari hingga sekarang."

Baca Juga:

'Anime Is Real' Siap Buat Kamu kaget

mobil
Bermain tamiya Street mini4WD perlu stick guide untuk membelokan tamiya. (Foto: screenshot YouTube@ER PE ER CHANNEL)

Komunitas Street Mini4WD Indonesia, pertama kali di Surabaya pada 2017, Rangga Marvel selaku pelopor Street Mini4WD dengan semboyan Play:on!. Kata ini diambil dari bahasa Jawa, jika disambungkan menjadi playon yang berarti berlari-lari.

Street mini4WD masih sama menggunakan tamiya sebagai pemacunya. Jika bermain tamiya biasanya di arena khusus. Tetapi street mini4WD menggunakan jalur jalanan, seperti di aspal dan jalan tanah dengan rintangan dibuat sedemikian rupa.

Untuk membelokkan tamiyanya, biasanya meggunakan tongkat yang disebut stick guide dengan mengikuti dari belakang tamiya yang sedang melaju. Sehingga membuat pemain harus berlari untuk membelokan tamiyanya.

Baca Juga:

5 Mainan Era 90an yang Kini Harga Jualnya Jadi Mahal

mobil
Kecepatan tamiya diimbangi dengan kecepatan lari pemiliknya. (Foto: instagram@teambintang_tng)

“Sama saja tamiyanya, hanya saja mungkin perbedannya disettingannya sih. Kalau buat Street mini4WD settingan kecepatannya menyesuaikan si pelari. Kalau tamiya yang di arenakan memang untuk lomba kecepatan,” ungkap Riza.

Bermain Street mini 4WD sekaligus olahraga menjadikan kegiatan ini menyehatkan bagi tubuh. Meningkatkan refleks, fokus, menjaga stamina, serta menciptakan mental yang sehat. Diharapkan dengan datangnya variasi bermain tamiya ini, anak-anak zaman sekarang bisa kembali bermain secara aktif yang melibatkan fisik. Daripada hanya bermain gawai saja.

“Walapun animenya sudah tidak tayang, jadi masih tetap dikenal gitu masih ada peminatnya lah buat kedepan. Sama regenerasi juga mungkin ada ya. Karena di toko tamiya, kalau di Tangerangkan di Qbig, ada tokonya sama arenanya. Itu kan banyak bapak-bapak suka main kesitu, mungkin dari situ juga bisa regenerasi kedepannya. Di street mini4wd (Team Bintang) pun ada satu orang member yang rutin bawa anaknya gitu kan. Jadi kedepannya untuk dunia mini4wd masih tetap banyaklah peminatnya.” tutup Riza. (rzk)

Baca Juga:

Deretan Mobil Mainan Paling Berharga di Dunia

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan