Lifter Andalan Indonesia Eko Yuli Sumbang Emas ke-5

Selasa, 21 Agustus 2018 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - Lifter andalan Indonesia Eko Yuli Irawan yang turun pada kelas 62 kilogram meraih medali emas pertama dari cabang angkat besi Asian Games 2018.

Eko berhasil meraih total angkatan 311 kg dari jenis angkatan snatch 141 kg dan clean and jerk 170 kg dalam pertandingan yang dilangsungkan di JI Expo, Kemayoran, Jakarta, Selasa (21/8).

Medali yang diraih Eko menambah perolehan medali Indonesia di hari ke-4 Asian Games 2018 menjadi dua: satu emas dan satu perunggu. Hingga sore tadi sekitar pukul 15.30 WIB, Indonesia memang baru mendapatkan tambahan satu medali perunggu.

Medali perunggu ini dipersembahkan atlet Wushu Achmad Hulaefi dari nomor daoshu dan gunshu putra. Hulaefi meraih poin sebanyak 19,41 dari juri. Hasil itu merupakan gabungan dari nomor daoshu (9,70) dan gunshu (9,71).

ekoyuli
Profil Lifter putra Eko Yuli Irawan peraih emas ke-5 Indonesia di Asian Games 2018. Foto: INASGOC

Raihan poin Hulaefi kalah dari pewushu asal China, Zhaohua Wu, yang meraih 19,52 poin dan berhak atas medali emas. Adapun medali perak direbut wakil Korea Selatan, Seungjae Cho, yang mencatatkan 19,45 poin.

Ini menjadi medali pertama Hulaefi di Asian Games. Pada edisi sebelumnya di Incheon, Hulaefi pulang tanpa medali apapun dan hanya menempati peringkat kelima.

Tambahan satu emas dari angkat besi dan 1 perunggu dari wushu ini belum mengubah posisi Indonesia di klasemen sementara. Indonesia tetap bertahan di peringkat 4, dengan perolehan total 11 medali meliputi 5 emas, 2 perak dan 4 perunggu.

Namun, patut dicatat perolehan 5 medali emas yang dicapai Indonesia telah menyamai Korea Selatan yang berada di peringkat 3. Korsel berada di atas Indonesia karena unggul 8 perak dan 7 perunggu dengan total perolehan 26 medali. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan