Eko Yuli Irawan Dianggap Pahlawan meski Gagal Raih Medali di Olimpiade Paris 2024


Eko Yuli Irawan. Foto: NOC Indonesia
MerahPutih.com - Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia), Raja Sapta Oktohari mengatakan, Eko Yuli Irawan tetap menjadi pahlawan untuk Indonesia meski gagal meraih medali di Olimpiade Paris 2024.
Menurut Okto, Eko memberikan inspirasi dan warna yang luar biasa terhadap dunia angkat besi. Tak hanya di Indonesia, tetapi juga dunia.
“Dia true olympian. Apapun ceritanya, sebuah pelajaran berharga yang kita ambil. Terima kasih Eko Yuli, terima kasih true olympian dari Indonesia,” kata Okto di Paris, Prancis, Kamis (8/8).
Sementara itu, Chef de Mission (CdM), Anindya Bakrie menyebutkan, Eko sudah menampilkan versi terbaik dari kemampuannya.
Baca juga:
Jatuh Bangun Lifter Eko Yuli Irawan di Ajang Olimpiade Paris 2024
Anindya meminta kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk mendoakan Eko supaya bisa bisa segera pulih dari cederanya.
“Dia juga menyampaikan kalau ini akan jadi olimpiade terakhirnya,” ungkap Anin.
Anin memuji Eko sebagai sosok inspirasi bagi orang di sekitarnya. “Dia juga bikin latihan gym untuk kaum muda, yang kita kerjasamakan juga, sehingga akan lebih banyak Eko-Eko lain ke depannya lahir dari gymnya itu,” tutup Anindya.
Eko merupakan atlet lifter yang meraih empat medali dari edisi Olimpiade berbeda. Pada debutnya di Olimpiade Beijing 2008, lifter asal Lampung itu meraih medali perunggu.
Baca juga:
Sejumlah Atlet Ketahuan Jual Samsung Galaxy Z Flip6 Edisi Olimpiade Paris 2024
Sementara di Olimpiade London 2012, Eko kembali meraih medali perunggu. Tampil ketiga kalinya di Olimpiade Rio 2016, pria asal Metro, Lampung itu, berhasil meraih medali perak dan mengulang capaiannya di Olimpiade Tokyo 2020. (knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Kalah di Babak Kualifikasi, Tim Kurash Indonesia Jadikan AYG Bahrain ‘Cek Ombak’ Menuju SEA Games 2025

Atlet Pencak Silat Indonesia Raih Emas di Asian Youth Games Bahrain 2025, Skor di Semifinal Hingga Final Bikin Geleng-Geleng Kepala

Terhenti di Babak Kualifikasi Kejuaraan Dunia Senam, Tim Indonesia Ambil Pelajaran Penting Menuju SEA Games 2025

CFD Jakarta 26 Oktober Ditiadakan karena Ada Jakarta Running Festival 2025

Lepas Kontingen Indonesia ke AYG dan ISG 2025, Erick Thohir: Pahlawan yang Kita Kirim untuk Berperang

Sambut Gagasan Akademi Atlet Nasional, Komisi X DPR: Bukan Sekadar Prestasi, tapi Investasi Jangka Panjang

Hardiyanto Kenneth Dilantik Jadi Ketua Percasi DKI Jakarta, Bertekad Cetak Sejarah Raih 10 Emas di Kejurnas Catur Mamuju 2025

Ikut Tanding ke China, Kris Dayanti Siap Bikin Sejarah di Kejuaraan Dunia Wushu 2025

Jalan Terjal Timnas Kick Boxing Indonesia Menuju SEA Games Thailand 2025, Optimis Bisa Raih Emas

Targetkan 2 Emas di SEA Games Thailand 2025, Timnas Esports Indonesia Incar Peluang dari Free Fire dan MLBB Women
