Komunitas Lumbuk, Rumah Kedua Jawara Silat Jabodetabek

Selasa, 30 Agustus 2016 - Selvi Purwanti

MerahPutih Budaya - Sebagai wadah bagi pesilat, komunitas Lembaga Usaha Melestarikan Seni Budaya Kota Depok (Lumbuk) tak ayal menjadi rumah kedua bagi para jawara bela diri se-Jabodetabek.

Ihwal demikian, selaku pimpinan tertinggi komunitas, Nunu mengatakan bahwa kehadiran Lumbuk itu sendiri bertujuan untuk melestarikan keberadaan seni dan budaya tradisional yang belakangan sudah mulai pudar.

"Ibaratnya, kami di sini menjaga obor -pencak silat- agar tidak padam dimakan zaman," kata Nunu di Perguruan Pencak Silat Jalak Putih Gombel, Jalan Keramat Bambu Kuning RT 07 RW 13, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat, Senin (29/8).
Sebagai pegiat seni, Nunu menuturkan bahwa menjaga serta melestarikan seni dan budaya tradisional merupakan kewajiban bagi para pelaku seni itu sendiri.

Karena itu pula, ia berharap agar keberadaan Lumbuk dapat menjadi jembatan bagi para pesilat Indonesia untuk bersama-sama mengembangkan seni bela diri itu.

"Saya berharap ke depannya akan ada lagi sanggar pencak silat yang mau bergabung guna menjaga kelestarian seni dan budaya," harap dia. (Ard)

BACA JUGA:

  1. Jalin Silaturahmi, Jawara Silat Jaga Seni dan Budaya
  2. Manfaat Silaturahmi Bagi Para Pendekar Silat Lumbuk
  3. Tari Saman Aceh Pentas di Ceko
  4. 'Rebha' Tradisi Masyarakat Pamekasan Rayakan Nisfu Syaban
  5. Ruwah Tradisi Nusantara di Bulan Syaban

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan