Kemensos Dorong Pengusaha Serap Pekerja Kaum Disabilitas
Selasa, 27 Oktober 2015 -
MerahPutih Peristiwa - Balai Besar Rehabilitasi Vokasional Bina Daksa (BBRVBD) Cibinong menggali potensi para penyandang disabilitas yang menjadi peserta didik. Di balai pelatihan itu, telah dirintis kurikulum berorientasi pasar kerja dan wiraswasta. Beberapa materi dalam kurikulum itu seperti komputer, fotografi, disainer dan kompetensi menjadi pengusaha garmen.
"Dari rintisan kurikulum di BBRVD ini, diharapkan dapat mendorong peserta didik BBRVD mampu memenuhi kebutuhan pasar kerja yang perkembangannya semakin dinamis," ujar Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa, di Jakarta, Selasa (27/10).
Khofifah mengharapkan, sosialisasi kurikulum sekolah vokasi ini dapat meningkatkan ketertarikan para pengusaha untuk mempekerjakan para penyandang disabilitas. Alasannya, penyandang disabilitas juga memiliki kemampuan cukup sesuai dengan dunia kerja.
"Dengan angka penyerapan tenaga kerja yang tinggi dari penyandang disabilitas ini, mereka akan menuju pada pasar kerja yang terbuka untuk seluruh lapisan masyarakat. Penyandang disabilitas terbilang besar angkanya dan mereka membutuhkan pekerjaan. Terdapat sedikitnya 11,5 juta penyandang disabilitas di usia produktif," ujarnya.
Diketahui, Kementerian Sosial (Kemensos) telah mengundang perwakilan dari sekitar 90 perusahaan guna menyosialisasikan potensi kecakapan bekerja penyandang disabilitas. Para pengusaha jug didorong agar bisa meyerap tenaga kerja dari kalangan kaum disabilitas.
"Sudah ada satu perusahaan yang telah mempekerjakan sekitar seribu disabilitas. Ini bisa dicontoh perusahaan lainnya," pungkasnya. (aka)
Baca Juga: