Kemenag dan BNPT Kerja Sama Tangkal Paham Radikal

Rabu, 28 Oktober 2015 - Noer Ardiansjah

MerahPutih Peristiwa - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Kementerian Agama (Kemenag) bekerja sama tangkal terorisme dan penyebaran paham radikalisme. Kedua lembaga pemerintah ini melakukan tanda tangan kesepakatan kerja sama di sela diskusi "Dialog Pencegahan Paham Radikal Terorisme dan ISIS" di JEC, Yogyakarta, Rabu (28/10).

Target utama penangkalan kerja sama ini tertuju pada generasi muda. 

"Diharapkan nantinya generasi muda tidak jadi objek persebaran paham-paham teror maupun radikalisme," papar Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.

Menurut Lukman, tantangan generasi muda saat ini berbeda dengan tantangan generasi muda di era tahun 80-an. Pada saat ini, menurut Lukman, generasi muda harus mampu menjaga persatuan dan kemajemukan.

Sementara, Kepala BNPT Komjen Saud Usman menambahkan, kerjasama ini diharapkan mampu memberi pemahaman agama yang toleran dan lebih baik terhadap generasi muda. Pasalnya, menurut pantauan BNPT, banyak situs-situs web keagamaan yang menebarkan kebencian yang kini betebaran di internet.

Selain menghadirkan BNPT, diskusi yang memperingati Sumpah Pemuda ini juga menghadirkan Menteri Agama Luqman Hakim dan dua narasumber bekas teroris. Keduanya ialah A Ayyub dan N Abbas. Diskusi kegiatan ini diikuti perwakilan pemuda dari seluruh provinsi di Tanah Air. (fre)

 

Baca Juga:

  1. 12 Situs Islam Radikal Dibuka, Arifin Ilham Puji BNPT
  2. Politikus PKS Tuding BNPT Begal Media
  3. Anggota Komisi VIII DPR Sarankan Situs Islam Gugat BNPT dan Kemenkominfo
  4. 19 Situs Radikalisme Islam Diblokir, Menag Minta Penjelasan BNPT
  5. BNPT Incar 19 Situs yang Diblokir Sejak 2012

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan