Kejurnas Layangan Aduan Selesai Digelar, Peserta Asal Jakarta Juaranya

Selasa, 13 Agustus 2024 - Ikhsan Aryo Digdo

MerahPutih.com - Kejuaraan Nasional Layangan Aduan resmi berakhir pada akhir pekan kemarin. Kompetisi ini sebelumnya digelar selama tiga hari, yakni dari 9 hingga 11 Agustus 2024 di Lapangan Perlasi Rorotan, Jakarta Utara

Kejuaraan ini menghadirkan 384 slot pertandingan yang diikuti oleh 196 atlit pro player layangan aduan dari 23 provinsi. Kejurnas kali ini adalah yang kedua, setelah digelar tahun 2023 dan pada piala Gubernur DKI tahun 2022.

“Kejurnas menjadi persyaratan agar olahraga Layangan Aduan diakui KONI sebagai cabang olahraga prestasi. Sistem pertandingan kejurnas ini menggunakan sistem gugur," kata Ketua Umum Persatuan Layangan Aduan Seluruh Indonesia (Perlasi) Essa Muhamad, dalam siaran pers yang diterima merahputih.com, Selasa (13/8).

Pada babak final, Zaenal Abidin (34 tahun) dari Tim Brotherhood, Jakarta Selatan melawan Muhammad Arifin (31 tahun) dari Tim Pengejar Layangan, Depok, Jawa Barat. Zaenal berhasil menjadi juara setelah sukses mengalahkan Muhammad dalam pertarungan sengit saling menjatuhkan layangan.

Baca juga:

Olimpiade Paris 2024 Berakhir, Los Angeles Menanti Tim Indonesia di 2028

Setelah menjadi juara, Zaenal berharap kompetisi layangan aduan tidak hanya berhenti di kejurnas saja.

"Semoga layangan aduan dapat masuk daftar cabang olah raga dalam daftar KONI dan kejurnas dapat terus dilaksanakan tiap tahun,” ujar Zaenal.

Selain itu, menurut Essa, Indonesia telah menjadi barometer olah raga layangan Indonesia aduan dunia. Ada tiga faktor yang membuat Indonesia dapat menjadi barometer olah raga layangan di tingkat dunia.

Pertama dari sisi teknik permainannya, kedua dari teknik pembuatan layangannya dan ketiga dari sisi produksi layangannya. "Banyak UKM layangan yang telah melakukan ekspor hingga ke Brasil dan Pakistan," tutup Essa Muhamad. (ikh)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan