Kebun Binatang di Ceko Buat Meeting Virtual untuk Primata
Kamis, 18 Maret 2021 -
BERKAT pandemi, rasa bosan sudah jadi makanan harian semua orang selama setahun terakhir. Tidak hanya berdampak bagi manusia saja, ternyata monyet dan simpanse pun ikut merasa bosan lho.
Oleh sebab itu, sebuah kebun binatang di Republik Ceko mencoba cara baru untuk menghibur binatangnya. Mereka mengadakan pertemuan virtual via Zoom agar monyetnya bisa bertatap muka dengan primata lain.
Baca juga:
Ketiduran, Walrus ini Mengapung dari Kutub Utara Sampai ke Irlandia
Petugas Taman Safari di kota utara Dvur Kralove patut bersyukur dengan kemajuan teknologi. Setelah kerumunan pengunjung menghilang ketika kebun binatang ditutup pada 18 Desember 2020, staf harus putar otak mencari ide untuk menghibur binatangnya yang kesepian.

Akhirnya mereka memasang layar besar di depan kandang untuk mengadakan siaran langsung tentang apa yang dilakukan sesama simpanse di sisi lain negara.
Berkolaborasi dengan kebun binatang di selatan kota Brno, mereka memberikan akses bagi para monyet untuk bisa saling melihat satu sama lain. Demikian seperti dilansir dari laman USA TODAY.
Proyek eksperimental ini diluncurkan untuk memperkaya kehidupan sehari-hari enam simpanse di tengah penguncian ketat. Aapalagi sampai saat ini belum ada kejelasan kapan taman akan kembali dibuka.
"Sangat rumit menghibur mereka dalam waktu lama," ucap penjaga kebun, Radek Hlavka. Ia juga mencatat bahwa primata tersebut merindukan kehadiran manusia dan mudah bosan. Jadi mereka berharap inisiatif ini dapat sedikit mengobati rasa bosan simpanse.
Setelah dilakukan, staf melihat monyet perempuan termuda bernama M jadi satu-satunya simpanse yang paling bersemangat. M tampak tertarik dan heboh sendiri ketika bisa menyaksikan temannya secara virtual.
Pada awalnya, para monyet mendekati layar dengan defensif atau mengancam, namun setelah terbiasa mereka menganggapnya seperti menonton televisi.
Meskipun terlihat sebagai suatu hiburan yang konyol, namun sebenarnya proyek ini sangat baik untuk menjaga kesehatan binatang.
Direktur Komunikasi di Kebun Binatang Phoenix, Linda Hardwick menerangkan bahwa mereka sadar bahwa beberapa binatang sosial tidak betah terus-terusan berada di rumah dan menerapkan social distancing.
Baca juga:
Gorila di San Diego Jadi Hewan Pertama yang Divaksin COVID-19

"Primata khususnya telah memperhatikan bahwa tamu kami pergi dan mencari mereka," tutur Hardwick. Untuk mengatasinya, karyawan mengambil langkah ekstra dengan mengunjungi mereka sesering mungkin.
Apalagi bagi binatang yang seumur hidupnya sudah menetap di dalam kandang dan terbiasa melihat manusia pastinya akan merasa kesepian ketika tiba-tiba semua orang menghilang.
Kebun binatang lain juga terbilang kreatif. Pada Juli 2020 misalnya, Kebun Binatang San Antonio membawa anak kucing asuh dari tempat penampungan untuk mengunjungi teman kucing besar mereka, seperti singa dan harimau.
Beberapa lainnya berusaha memamerkan hewannya dalam siaran langsung sehingga kita tetap dapat melihat hewan favorit sambil menunggu waktu ketika kita dapat kembali mengunjungi mereka setelah pandemi ini selesai. (sam)
Baca juga:
Unik, Siput Langka ini Punya Cangkang Besi Sebagai Alat Bertahan