Kamu Mudah Lapar? Ini Penyebabnya

Jumat, 16 November 2018 - P Suryo R

HERAN sudah makan tapi perut masih terasa lapar. Kamu bukan satu-satunya yang mengalami hal itu. Faktanya, cukup banyak orang yang mudah merasa lapar meskipun sudah makan sekitar satu jam sebelumnya.

Sebenarnya rasa lapar merupakan pemberitahuan alami yang menandakan tubuh sedang membutuhkan asupan makanan. Seringkali rasa lapar disertai bunyi keroncongan dari perut, pusing, lemas, dan menurunnya kemampuan konsentrasi.

Laman Go Dok mengungkapkan faktor dibalik rasa lapar yang menggila.

Protein

protein
Protein dibutuhkan untuk membuat sinyal 'kenyang'. (Foto: Pexels/rawpixel.com)

Lauk pauk yang dianjurkan untuk dikonsumsi adalah yang memiliki kandungan protein cukup. Protein dapat membantu merasa kenyang lebih lama. Ini merangsang produksi hormon yang berfungsi memberi sinyal “kenyang” pada tubuh. Pada saat yang sama, produksi hormon yang memberi sinyal “lapar” juga berkurang. Maka dari itu konsumsi protein pada program penurunan berat badan sangat dianjurkan.

Tidur

tidur
Hormon ghrelin akan tetap berfungsi bila kurang tidur. (Foto: Pixabay/Engin_Akyurt)

Kurang tidur dapat menyebabkan lapar lo! Tidur ternyata memilki manfaat yang sangat besar bagi tubuh. Tidur merupakan waktu dimana tubuh beristirahat secara total. Sehingga fungsi otak dan imun tubuh dapat bekerja dengan baik. Tidur juga mengontrol hormon ghrelin yang berfungsi untuk meningkatkan nafsu makan. Produksi ghrelin dapat meningkat apabila kamu tidak memiliki waktu tidur yang cukup. Delapan jam sehari adalah waktu tidur yang direkomendasikan bagi usia dewasa.

Lemak

telur
Konsumsi telur yang terdapat lemak baik. (Foto: Pexels/ge yonk)

Jika kamu sedang menjalani diet dan ternyata malah merasa mudah lapar, itu menandakan porsi lemak dalam makanan diet tersebut terlalu sedikit. Lemak tergolong sebagai zat yang lama dicerna. Lemak akan berada di sistem usus lebih lama dari yang lainnya. Dengan demikian berbagai hormon penanda rasa “kenyang” akan terus diproduksi dalam waktu tersebut. Hanya saja, hindari lemak jahat mulai dari sekarang. Lemak baik dapat ditemukan pada makanan-makanan sehat seperti apokat, telur, dan full-fat yogurt.

Air Putih

air
Air dapat membuat perut terasa kenyang. (Foto: Pexels/Pixabay)

Dehidrasi dapat menjadi penyebab mudah lapar, lo! Sebuah penelitian menyebutkan bahwa 14 orang yang meminum 2 gelas air putih sebelum makan akan mengonsumsi 600 kalori lebih sedikit dari yang lainnya. Hal ini disebabkan oleh rasa kenyang dan menurunnya nafsu makan yang disebabkan konsumsi air putih. Air putih memberikan banyak manfaat. Seperti dapat meningkatkan kesehatan jantung, otak, kulit, sistem pencernaan, dan meningkatkan stamina tubuh.

Camilan

camilan
Camilan membuat sinyal kenyang terabaikan. (Foto: Pexels/Khairul Onggon)

Kebisaan memakan camilan bisa menjadi penyebab mudah lapar. Saat memakan camilan, tubuh akan mengabaikan sinyal “kenyang” yang diberikan oleh hormon. Saat hal ini dilanjutkan terus menerus, tubuh akan menjadikannya kebiasaan dan sinyal “kenyang” yang dikeluarkan oleh hormon tidak lagi efektif. Orang-orang sering menyebut kondisi ini sebagai Distracted Eating. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel

Berita Terkait

Bagikan