[HOAKS atau FAKTA]: Malaysia Sebut Pelajar Indonesia Akan Tertinggal dalam Sains
Senin, 30 November 2020 -
MerahPutih.com - Akun Facebook Raden Purbaya mengunggah gambar Perdana Menteri Malaysia Mahatir Mohamad dan narasi yang menyebut pelajar di Indonesia akan tertinggal dalam penguasaan sains. Ketertinggalan itu disebutkan akibat terlalu banyak mempelajari agama.
Postingan Raden Purbaya disukai oleh sebanyak 805 kali dan dikomentari 227 kali.
NARASI:
“…PELAN-PELAN anak-anak sekolah negeri di Indonesia akan tertinggal dalam penguasaan sains, umurnya habis untuk menghafal ayat-ayat dan doa, belajar soal haram, dosa, bidadari, menghitung pahala, mencari dalil, memikirikan akerat. Setelah kalah bersaing lalu memusuhi perintah dan mendirikan ngeara Syariah sebagai solusi semuanya… ”(Mahatir Muhammad)”
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Anak-anak Muslim di Prancis Diberi Identitas Khusus
FAKTA:
Pernyataan Mahathir Mohamad yang berhubungan dengan pendidikan dan pelajaran agama adalah perihal pengumuman pengurangan pendidikan agama dalam silabus sekolah Malaysia.
Mahatir menjelaskan, pembelajaran agama mengurangi kemampuan dalam mata pelajaran lain yang diperlukan untuk mencari pekerjaan.

“Seseorang telah mengubah kurikulum di sekolah dan sekarang sekolah negara telah menjadi sekolah agama. Mereka belajar Islam dan tidak belajar yang lainnya. Akibatnya, mereka yang lulus tidak mahir dalam mata pelajaran yang dibutuhkan untuk mereka mencari pekerjaan, tapi mereka menjadi ulama yang cakap,” kata Mahathir.
Baca Juga:
KESIMPULAN:
Berdasarkan penjelasan tersebut, klaim Mahatir membuat pernyataan pelajar di Indonesia akan tertinggal dalam penguasaan sains akibat terlalu banyak mempelajari agama adalah tidak benar dan termasuk dalam Konten yang Menyesatkan/Misleading Content. (Asp)
Baca Juga:
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi dan Ahok Masuk Daftar 5 Besar Pemimpin Terbaik Dunia