Hidangan Makanan Mentah Terpopuler di Asia
Kamis, 29 Agustus 2019 -
KULINER sangatlah beragam, semuanya bergantung pada selera dan pemilihan kamu. Mulai dari makanan ringan hingga mengenyangkan. Dari ragam bumbu hingga cara mengolahnya. Modifikasi dari satu menu menjadi lebih kaya baik dalam rasa maupun penampilan.
Salah satu hidangan terkini yang menjadi tren, disajikan secara mentah, jadi populer di dunia kuliner. Berikut ini merahputih.com telah mengumpulkan beberapa restoran di dunia yang menyajikan hidangan mentah. Kebanyakan olahan dari hewan laut.
Baca Juga:
Sashimi

Untuk urusan menu mentah, sepertinya Jepang memang juaranya. Hidangan ikan segar yang mentah, diiris tipis-tipis atau membentuk dadu. Bisa juga menambahkan wasabi dan kecap asin. Kebanyakan, restoran di Jepang memilih hewan laut meliputi ikan tuna, salmon, sea bream, yellowtail, mackerel, gurita, udang dan lainnya. Selain itu juga menyajikan ikan air tawar.
Sannakji

Salah satu hidangan yang diperdebatkan di Korea adalah sannakji. Menu ini merupakan potongan gurita hidup dicampurkan dengan saus dan kimchi. Gurita hidup disajikan dalam piring. Tentakel masih melekat pada gurita akan menari-nari di atas piring saji. Mengundang perhatian pengunjung. Banyak yang mencicipi menu ini dan menyukai. Meski begitu, mengonsumsi gurita hidup masih jadi pro dan kontra.
Melansir dari laman food and wine, menu sajian gurita hidup ini memiliki tekstur berlendiri dan kenyal. Disajikan dengan minyak wijen, biji-bijian dan cabai merah sebagai tambahan. Untuk menikmati sajian ini, kamu bisa mengunjungi Pasar Ikan Noryangjin Seoul, Korea.
Goong ten

Goong ten jadi menu makanan populer di Bangkok, Thailand. Sajian udang rebon hidup dicampur dengan saus ikan, jeruk nipis, daun ketumbar dan mint seperti yang dilansir dari laman culture trip. Sebelum menyantap menu ini, kamu akan melihat 'tarian' udang rebon. Untuk menemukan hidangan goong ten, pergilah ke Pasar Malam Rod Fai Srinakarin di Khwaeng Nong Bon, Khet Prawet, Krung Maha Nakhon, Thailand.
Baca Juga:
Ulat sagu

Indonesia juga memiliki hidangan hewan hidup. Makanan khas Papua Barat dan Maluku, sajian ulat sagu populer di masyarakat suku Kamoro. Melansir dari beberapa sumber, ulat sagu mengandung vitamin, lemak dan protein. Berukuran sebesar ibu jari orang dewasa, ulat sagu ini bisa ditemukan pada pohon endau yang membusuk.
Yin Yang

Yin Yang merupakan menu masakan ikan mas atau lele. Uniknya, hanya tubuh ikan yang dimasak, bagian kepala dibiarkan mentah. Sajian ini pertama kali dibuat oleh Chiayi dan dijual di Sichuan. Sempat dikritik warga net karena dianggap tak manusiawi. (dys)
Baca Juga: