Hari Perenungan Korban Kecelakaan Sedunia
Senin, 17 November 2014 -
align="justify">MerahPutih Nasional- Kemarin, 16 Nopember 2014, Road Safety Association (RSA) Indonesia menggelar aksi simpatik di enam kota berbeda. Mereka menamakan aksi ini 'World Day Of Remembrance (WDOR) for Road Traffic Victims’ alias Hari Perenungan Korban Kecelakaan Dunia. Yang dipersembahkan dalam berbagai kegiatan.
align="justify">Gelombang di empat kota bergerak pada pagi hari, sedangkan dua kota lainnya memilih sore hari. Empat yang pertama terdiri atas Jakarta, Bandung (Jawa Barat), Jogjakarta, dan Kudus (Jawa Tengah). Sedangkan dua yang dimaksud adalah Palembang (Sumatera Selatan) dan Padang (Sumatera Barat). align="justify">“Kami ingin jumlah korban dan fatalitas kecelakaan terus bisa menurun. Saat ini, kecelakaan sudah menambah beban berat korban maupun keluarga korban. Sekitar 60% keluarga korban kecelakaan terkena dampak finansial,” kata Edo Rusyanto, ketua Road Safety Association (RSA) Indonesia di sela aksi damai WDOR 2014. align="justify">Suara-suara senada bersahutan dari para relawan RSA Indonesia yang hadir di Jakarta. Termasuk dari para relawan 'Indonesia Ayo Berlalu Lintas' atau IABL yang hadir pagi itu. Suasana serupa juga mencuat di lima kota lainnya. Di Jakarta, sebelum acara dimulai seluruh peserta yang hadir diajak merenung sejenak, memberikan doa bagi para korban kecelakaan, dan tentu saja berharap kian mengecil jumlah korban yang berjatuhan. align="justify">Seperti yang diketahui di Indonesia setiap hari 70-an jiwa tewas akibat kecelakaan di jalan. Angka itu setara dengan tiga orang tiap jam, sedangkan di dunia tiap jam sekitar 141 jiwa tewas akibat kecelakaan. Aksi simpatik WDOR yang digagas RSA Indonesia itu dibalut dengan beragam kegiatan. Di Jakarta misalnya, ada aksi bincang pagi yang melibatkan wakil IABL Yulian Warman, Kasundit Dikyasa Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Warsinem, Direktotorat Keselamatan Transportasi Darat Kemenhub Yani, dan Ketua Umum RSA Indonesia Edo Rusyanto. align="justify"> align="justify">Longmarch di Jakarta, Jogyakarta dan Bandung align="justify">Selain itu, dilengkapi dengan longmarch di kawasan Car Free Day (CFD) Jakarta di kawasan Bundaran HI, Jakarta. Serta, diselingi aksi pembagian buku cetakan panduan keselamatan di jalan.“Di Jogjakarta kami juga melakukan longmarch serta membentangkan spanduk pesan keselamatan jalan. Kegiatan dimulai dari pukul 06.00 pagi,” papar Ali Syahid, koordinator Kulo Bikers Sanes Gankster di Jogjakarta, Minggu pagi. align="justify">Sementara itu dari Bandung, Ibrahim selaku PIC RSA Indonesia di Bandung mengaku menggelar acara serupa di kawasan CFD Bandung di Dago. Selain aksi bentang spanduk dan interaksi, aksi simpatik di Bandung juga diselingi dengan kuis bernuansa keselamatan jalan yang melibatkan warga di area CFD. align="justify">