Gubernur Anies Ancam Copot Lurah yang Terlibat Pungli

Selasa, 17 Juli 2018 - Eddy Flo

MerahPutih.Com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan buka suara terkait penyataan Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi yang menduga ada oknum Lurah melakukan Pungutan Liar (pungli) di lingkungan kelurahan.

Anies mengancam akan menindak tegas para lurah di wilayah DKI Jakarta yang melakukan pungli. Namun sebelum mencopot, Anies akan meminta daftar oknum lurah yang terlibat pungli kepada Prasetyo Edi.

"Tinggal ditindak aja, minta daftar lurahnya (ke Prasetyo) nanti kita tindak langsung," kata Anies di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (17/7).

Gubernur Anies berencana akan memberi instruksi kepada kepada para Wali Kota untuk melakukan pengawasan lebih terhadap Lurah. Anies juga meminta kepada para Wali Kota mengambil tindakan tegas bila ada Lurah melakukan pungli.

Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wagub Sandiaga Uno di Balai Kota. (MP/Asropih Opih)

"Jadi minta namanya aja kita ada 267 lurah jika ada yang lakukan pungli langsung diberhentikan. Jadi minta laporannya saya akan berhentikan. Pungli ini ya, apalagi yang (sudah) terbukti pungli," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi dalam acara halal bihalal Fraksi PDIP DPRD menegaskan pihaknya akan melakukan operasi tangkap tangan (OTT) oknum di kelurahan yang ketahuan melakukan pungli.

"Sekarang kelurahan, kalau perlu lurah jam 07.00 WIB dan 08.00 WIB sudah di kantor, kalau sekarang lurah sudah mulai jadi bos. Saya dengan fraksi PDIP sedang bekerja, saya akan OTT," ujar Prasetyo di DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (16/7) kemarin.(Asp)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: Bakal Dicopot Anies, Kepala Satpol PP: Emang Saya Kenapa?

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan