Ganjar Dorong Festival Blangkon di Solo Jadi Event Tahunan
Sabtu, 10 September 2022 -
MerahPutih.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, Jawa Tengah menggelar event budaya Festival Blangkon 2022 di Rumdin Wali Kota, Loji Gandrung, Jumat-Minggu (9-11/9).
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengapresiasi event budaya yang diadakan Pemkot Solo itu. Ia meminta agar event yang pertama kali diadakan ini bisa menjadi kalender tahunan Kota Solo.
"Blangkon mampu menunjukkan umur, status, dan jabatan seseorang yang mengenakannya. Itu yang tidak diketahui banyak orang," kata Ganjar, Jumat (9/9).
Baca Juga:
Forum Masyarakat Pencinta Kiai Soloraya Dukung Pencopotan Suharso dari Ketum PPP
Ganjar menjelaskan, blangkon memiliki makna khusus bagi yang memakainya. Di mana orang yang memakai bisa menunjukkan sebagai identitas seorang anak kecil, dewasa, dan lainnya.
"Mondol ada yang tipis, ada yang gede, blangkon bisa menunjukkan umur, ada tua dan muda. Satu lagi bisa menunjukkan jabatan," kata dia.

Ia berharap kegiatan tersebut dapat dikembangkan lagi di tahun-tahun berikutnya seperti diadakan lomba blangkon. Dengan demikian, Festival Blangkon dapat meningkatkan kreativitas masyarakat dan lebih menarik anak muda untuk memakai blangkon.
"Mesti kita lestarikan. Anak muda sekarang harus tahu filosofi blangkon," kata dia.
Baca Juga:
Ribuan Mahasiswa Demo di Solo, Desak Jokowi Batalkan Penaikan Harga BBM
Ketua Pokdarwis Solo Mintorogo juga berharap yang sama agar event tersebut bisa dihelat secara rutin dan jadi tahunan di Kota Bengawan. Dengan demikian, blangkon akan makin populer di kalangan masyarakat, khususnya anak muda.
"Blangkon ini secara filosofi kan dipakai untuk mengikat pikiran, rasa, dan spiritual. Melalui blangkon kita mengikatkan diri kepada pencipta kita. Meski versi blangkon antara Solo dan Jogja ini beda namun secara garis besar filosofinya sama," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
63.000 KPM di Kota Solo Terima BLT BBM