63.000 KPM di Kota Solo Terima BLT BBM

MerahPutih.com - Sebanyak 63.000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Solo, Jawa Tengah, menerima pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) pengalihan subsidi BBM dari Kementerian Sosial (Kemensos), Kamis (8/9).

Setiap KPM menerima BLT sebesar Rp 500 ribu. Pencairan BLT secara simbolis dilakukan oleh Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa.

Baca Juga

Pemberian BLT BBM Supaya Kemiskinan Ekstrem Tak Melonjak

Kepala Kantor Pos Solo, Muhammad Syarkawi mengatakan pencairan BLT BBM di Solo cair mulai hari ini, setelah sebelumnya tertunda selama dua hari. Sedianya BLT BBM dijadwalkan cair pada 6 September.

"Berdasarkan data penerima BLT BBM di Solo sebanyak 63.000 KPM. Untuk pencairan hari pertama (Kamis) yang mulai digelar di Kantor Pos Solo," ujar Syarkawi, Kamis (8/9).

Ia mengatakan tidak menutup kemungkinan data penerima bertambah karena informasinya untuk penerimanya sekarang update baru ada 20,6 juta penerima seluruh Indonesia. Sementara, sebelumnya hanya 18,8 juta penerima.

"Jadi ada tambahan penerima dari pusat. Penyaluran BLT Solo ditargetkan selesai 10 hari ke depan," katanya.

Ia mengatakan setelah ini penyaluran BLT akan dipermudah lagi dengan mencairkannya cukup di kantor kelurahan dan kecamatan. Kantor Pos bekerja sama dengan Dinas Sosial (Dinsos).

"Hari pertama ini ada 300 KPM BLT yang kita bagikan," katanya.

Baca Juga

Pemkot Bandung Lakukan Validasi Penerima BLT BBM

Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa menuturkan pembagian BLT BBM selanjutnya akan dilakukan di kantor-kantor kelurahan yang ada di Solo. Hal ini dilakukan untuk mendekatkan dengan keluarga penerima manfaat di masing-masing kelurahan.

"Karena ini simbolis pencairan BLT di Kantor Pos Solo untuk warga dua kelurahan, yakni Kauman dan Kampung Baru," kata Teguh.

Salah satu keluarga penerima manfaat BLT BBM, Sri Mulyono mengaku senang dengan cairnya BLT BBM.

Menurutnya, uang senilai Rp 500.000 tersebut rinciannya Rp 150.000 merupakan bantuan untuk subsidi minyak goreng dan sisanya merupakan bantuan akibat kenaikan harga BBM yang telah diputuskan pemerintah.

“BLT saya gunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Pokoknya tidak untuk beli rokok dan beli minuman.

Ia menambahkan sebelum dapat BLT didatangi petugas diberikan surat undangan untuk ambil bantuan BLT BBM. Sebelumnya juga pernah dapat bantuan BLT minyak goreng. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga

Selain BLT BBM, Berbagai Bantuan Sosial Cair Sampai Akhir Tahun 2022