Epidemiolog UI Sebut Jakarta Telah Lewati Puncak Gelombang Omicron
Selasa, 15 Februari 2022 -
MerahPutih.com - Kasus COVID-19 di DKI Jakarta mengalami perkembangan yang cukup baik. Kini, ibu kota sudah melewati puncak gelombang ketiga varian baru Omicron.
Hal ini terlihat dari tren grafik penurunan penambahan kasus harian kasus corona di Jakarta.
Baca Juga
"Kabar baik bagi penduduk Jakarta. Data mengindikasikan sudah melewati puncak lonjakan omikron," tulis Epidemiolog dari Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono dalam akun Twitter pribadinya, Selasa (15/2).
Kabar baik bagi penduduk Jakarta. Data mengindikasikan sudah melewati puncak lonjakan omikron. Harapannya akan terus turun pd minggu-minggu mendatang. Pertahankan kondisi ini dengan tetap jaga prokes dan melengkapi vaksinasi sampai suntikan ke 3. @aniesbaswedan @dinkesJKT pic.twitter.com/5lTIY9JVvh
— Juru Wabah ???????? (@drpriono1) February 14, 2022
Pandu pun berharap kasus COVID-19 di Jakarta tidak kembali mengalami kenaikan dan terus menunjukan tren penurunan.
"Harapannya akan terus turun pada minggu-minggu mendatang," paparnya.
Baca Juga
Meski sudah lewati puncak, Pandu meminta warga tidak abai dalam melakaanakan protokol kesehatan (prokes) dan segera melakukan vaksin dosis ketiga atau booster.
"Melengkapi vaksinasi sampai suntikan ke 3," tutupnya.
Kasus omikron yg meningkat pesat, ternyata tidak diikuti peningkatan hospitalisasi dan penggunaan ICU seperti pada lonjakan Delta. Jadi tidak alasan untuk cemas berlebihan dalam menyikapi lonjakan kasus omikron. Lanjutkan saja vaksinasi untuk jangkau semua penduduk Indonesia. pic.twitter.com/TvKijrFCFv
— Juru Wabah ???????? (@drpriono1) February 14, 2022
Adapun, kasus aktif atau pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan di DKI Jakarta terus berkurang selama tiga hari berturut-turut, yakni sebanyak 13.399 kasus dari periode 11-13 Februari 2022. (Asp)
Baca Juga
Angka Kematian COVID-19 Omicron Diprediksi Tak Semenakutkan Varian Delta