Enam Korban Tabrakan KRL Jakarta-Bogor Masih Dirawat

Jumat, 25 September 2015 - Noer Ardiansjah

MerahPutih Peristiwa - Sebanyak enam korban kecelakaan kereta api listrik (KRL) Commuter Line Jakarta-Bogor di Stasiun Juanda, pada Rabu (23/9) lalu, masih menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Husada, Jakarta Pusat.

"Keenam pasien yang dirawat pada RS Husada, mulai dari anak-anak, remaja hingga orang dewasa," kata Kepala Direkrur Rumah Sakit Husada Erniody, di Jakarta, Jumat, (25/9).

Erniody menambahkan, luka-luka yang diderita para korban tersebut berbeda-beda. Dua pasien harus mendapat perawatan intensif yaitu Nining Sunarsih (39) dan Dina Mardiana (37).

"Nining masih di ruang ICU, guna memonitor lebih lanjut, dan besok rencananya akan dipindahkan ke ruang perawatan. Sedangkan Dina Mardiana sudah dipindahkan ke ruang perawatan," paparnya.

Berikut nama-nama pasien korban kecelakaan maut Kereta di Stasiun Juanda yang masih dirawat di RS Husada. 1. Estevant Davlin Pranowo (4), 2. Ulfa Cahnia (16), 3. Nur aisah putri (14), 4. Sarini Amaliah (32), 5. Nining Sunarsih (39), 6.Dina mardiana (37).

Diberitakan merahputih.com sebelumnya, sedikitnya 42 orang luka-luka akibat kecelakaan kereta tujuan Jakarta-Bogor di Stasiun Juanda. Kecelakaan terjadi sekitar pukul 15.25 WIB, Rabu (23/9)

Pantauan merahputih.com pada saat kejadian, kebanyakan korban mengalami luka di bagian tangan dan kaki. Korban yang sebagian besar adalah perempuan dilarikan ke RS Husada, RS Cipto Mangun Kusumo (RSCM) dan RS Pusat Angkatan Darat (RSPAD).

"Sekitar 42 korban yang mengalami luka dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Rumah Sakit Husada, dan Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat," kata Manajer PT Kereta Api Commuter Jabodetabek, Eva Chairunisa, Rabu (23/9). (gms)

Baca Juga:

Korban Tabrakan Kereta KRL di Juanda 42 Orang

Direktur RS Husada: Tak Ada Kendala Rawat Pasien Korban Kecelakaan KRL di Stasiun Juanda

Dua KRL Tabrakan Di Juanda, Penumpang Konvoi Jalan Kaki

 

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan