DPR Minta Aparat Gunakan Tindakan Tegas dan Humanis untuk Lawan OPM

Jumat, 19 Juli 2024 - Ikhsan Aryo Digdo

MerahPutih.Com - Aksi kekerasan yang dilakukan Organisasi Papua Merdeka (OPM) masih berlangsung.

Ketua DPR Puan Maharani menilai, tindakan anarkis OPM harus disikapi dengan penegakan hukum dengan mengedepankan sisi kemanusiaan.

“Perhatikan pendekatan sosial budaya untuk merangkul masyarakat agar tidak terjadi kesalahpahaman,” tutur Puan di Jakarta, Jumat (19/7).

Menurut Puan, pemerintah harus melalukan langkah tegas yang komperhensif dalam menyelesaikan permasalahan di Papua ini mengingat kejadian terus berulang. “Tapi pendekatan humanis tetap harus diperhatikan,” jelas Puan.

Baca juga:

Kogabwilhan III Tembak Mati Anggota OPM yang Merupakan Desertir TNI

Puan pun meminta personel TNI-Polri memastikan keamanan dan kondusivitas di Puncak Jaya pasca terjadinya kerusuhan.

Ia juga mendorong optimalisasi kolaborasi dan kekompakan personel TNI/Polri dalam menyelesaikan konflik di Papua.

“Semua upaya ini demi keselamatan dan kesejahteraan masyarakat di Papua,” ucap Politisi PDI-Perjuangan ini.

Dia menuturkan, aksi anarkis OPM harus dihentikan karena kekerasan dan teror yang mereka lakukan tidak hanya merugikan masyarakat sipil, tetapi juga menghambat pembangunan di Papua.

Baca juga:

OPM Tembak Prajurit Kodim di Jalan, Kini Masih Dalam Pengejaran

“Masa depan khususnya anak-anak di Papua sebagai generasi penerus menjadi taruhannya. Tidak boleh ada yang menghalangi mereka untuk mendapatkan pendidikan yang layak,” tegas Puan.

Sekedar informasi, aksi aparat menembak mati tiga anggota Operasi Papua Merdeka (OPM) di Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, memicu protes massa, Rabu (17/7) kemarin.

Mereka yang terprovokasi bahkan membakar enam unit mobil milik TNI-Polri dan merusak satu unit lainnya. (knu)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan