China Kerahkan 100 Kapal AL Imbas Pernyataan Kontroversial PM Jepang

Jumat, 05 Desember 2025 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - Pemerintah China mengerahkan lebih dari 100 kapal angkatan laut dan penjaga pantai di perairan Asia Timur sejak pertengahan November imbas ketegangan diplomatik dengan Jepang terkait pernyataan Perdana Menteri (PM) Sanae Takaichi.

Beijing meningkatkan pengerahan kapal setelah 14 November, usai memanggil Duta Besar Jepang untuk China, Kenji Kanasugi, guna memprotes komentar PM Takaichi yang menyatakan Jepang dapat merespons secara militer jika Taiwan diserang.

Laporan terbaru Reuters dikutip Jumat (5/12), kapal-kapal China berkumpul di perairan yang membentang dari bagian selatan Laut Kuning, Laut China Timur, hingga Laut China Selatan yang disengketakan, serta ke arah Pasifik.

Baca juga:

China Tahan Kapal Milik Filipina, Bakal Bangun Cagar Alam 3.500 Hektare di Laut China Selatan

Hingga Kamis (4/12) kemarin, jumlah kapal yang beroperasi tercatat lebih dari 90 unit, turun dari lebih dari 100 kapal pada awal pekan.

Reuters melaporkan, beberapa kapal China di wilayah tersebut melakukan simulasi serangan terhadap kapal asing, serta latihan operasi militer lainnya.

"Armada itu juga telah mempraktikkan operasi penolakan akses yang bertujuan mencegah pasukan asing mengirimkan bala bantuan jika terjadi konflik," kata sumber Reuters di jajaran Pejabat Keamanan China, yang dikutip Antara.

Baca juga:

100 Juta Ton Cadangan Minyak & Gas Bumi Baru Ditemukan di Laut China Selatan

Sumber Reuters lainnya di pemerintahan China menyatakan pengerahan pasukan ini merupakan langkah belum pernah terjadi sebelumnya. “Ini jauh melampaui kebutuhan pertahanan nasional China dan menciptakan risiko bagi semua pihak,” tandasnya. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan