Cadangan Beras Pemerintah Bakal Capai 4 Juta Ton, Tapi Tidak Bisa Dikirim ke Malaysia
Rabu, 23 April 2025 -
MerahPutih.com - Kementerian Pertanian memperkiraan cadangan beras pemerintah (CBP) akan menyentuh 4 juta ton pada bulan depan (Mei). Jumlah tersebut merupakan rekor tertinggi sepanjang sejarah Indonesia.
"Itu tidak pernah terjadi selama Indonesia merdeka," ujar Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman saat Rapat Kerja Nasional Perkumpulan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (Perpadi) 2025 di Kantor Kementan Jakarta, Selasa (23/4).
Amran menyebut, stok beras di Gudang Perum Bulog saat ini telah mencapai 3.364.800 ton dan akan terus naik mencapai 3,7 juta ton pada awal Mei.
"Masih ada 8 hari (nambah) 400 ribu ton, bisa (nambah) 1,3 sampai 1,7 juta ton beras dalam negeri. Dan ini serapan dan stok tertinggi selama 20 tahun,” kata dia.
Baca juga:
Mayoritas Komoditas Pangan Turun Tipis, Tapi Daging dan Beras serta Cabai Naik
Amran mengungkapkan, Malaysia mengajukan permohonan untuk mengimpor beras dari Indonesia. Saat ini kebutuhan Malaysia terhadap beras cukup tinggi, tetapi produksi dalam negeri mereka saat ini baru mampu mencukupi sekitar 40 hingga 50 persen dari total permintaan.
Negeri Jiran, kata ia, tengah menghadapi lonjakan harga beras akibat terbatasnya pasokan domestik. Namun, Indonesia tidak bisa memenuhi permintaan tersebut karena prioritasnya saat ini adalah menjaga ketersediaan stok beras di dalam negeri.
Malaysia, klaim Amran, terinspirasi oleh keberhasilan Indonesia dalam menerapkan teknologi pertanian, juga telah mengajukan permintaan kerja sama untuk memperkuat ketahanan pangan mereka, terutama terkait pasokan beras dan transfer teknologi pertanian. (*)