Buat Konsumen Betah dengan Komunikasi yang Baik

Selasa, 06 September 2022 - P Suryo R

BERSIKAP baik dan sesuai dengan tata krama pastinya sudah hal yang wajib dilakukan dimanapun kamu berada. Biasanya sedari kecil, tata krama juga sudah diajarkan oleh orang tua maupun orang terdekat kamu. Ini tentunya membuat diri kamu menjadi terbiasa untuk berperilaku baik kepada orang lain.

Terutama bagi kamu yang membuka suatu usaha atau atau bekerja di suatu perusahaan. Kamu pasti diharuskan untuk bersikap baik kepada pelanggan, baik sikap maupun tutur kata, baik verbal maupun non verbal. Adapun tips untuk memperlakukan pelanggan secara profesional dalam bentuk verbal.

Baca Juga:

Pentingnya Pengalaman Positif Konsumen dalam Beriklan

konsumen
Kamu harus tetap bersikap profesional baik pada saat tatap muka ataupun via telepon. (Pexels/Andrea Piacquadio)


Istimewa


Apabila kebanyakan orang memanggil pelanggan mereka dengan panggilan biasa. Cobalah untuk membuat panggilan yang unik dan mudah diingat. Hal tersebut juga tergantung pada bisnis apa yang kamu buka. Contohnya, apabila kamu membuka usaha makanan Indonesia dengan nama “Warung tukang makan”, kamu bisa membuat panggilan untuk setiap pembeli dengan sebutan “pasukan tukang makan atau pasukan lapar”.

Dengan begitu, pelanggan akan merasa istimewa dan akan selalu mengingat nama tersebut. Alih-alih hanya mengingat, pelanggan kamu juga kemungkinan akan menyarankan kepada orang-orang terdekatnya untuk mengunjungi tempat kamu.


Bahasa


Tata krama pada saat berbicara tidak hanya berlaku pada saat tatap muka langsung, namun juga berlaku pada saat berbicara via telepon. Tentunya, kamu harus menggunakan bahasa yang sopan santun. Seperti, ketika pelanggan kamu bertanya mengenai produk atau memberi tahu kamu mengenai masalah yang mereka hadapi, gunakan bahasa yang tepat. Awali dan akhiri dengan kalimat yang jelas dan ringkas, namun tetap sopan.
Tidak hanya itu, kamu juga harus berbicara dengan jelas, tegas, ramah, dan membuat pelanggan merasa nyaman dan bersahabat dengan kamu. Jangan sampai perkataan dan bahasa kamu membuat pelanggan merasa tidak nyaman.

Baca Juga:

Konsumen adalah Raja

konsumen
Sebagai pemilik usaha atau pekerja harus memperlakukan pelanggan dengan baik dan istimewa. (Pexels/Yan Krukov)


Pelayanan yang Baik


Costumer Service harus mengetahui berbagai hal mengenai pelanggannya. Ini bertujuan agar pelanggan merasa dihargai dan dihormati. Kamu juga harus menggunakan kata-kata yang sesuai dengan keadaan pada saat melayani pelanggan. Seperti pada saat mengucapkan terima kasih. Jangan sampai kamu hanya mengatakan terima kasih saja kepada pelanggan atau “terima kasih atas waktu Anda” karena pernyataan tersebut mungkin saja bisa membuat pelanggan yang kesal menjadi marah. Ubahlah dengan kalimat “terima kasih atas pengertian dan kesabaran Anda”. (yos)

Baca Juga:

Ketangguhan Kurir Pizza Hadapi Amarah Konsumen Saat Pesanan Membludak

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan