BRI Prediksi NPL Kuartal IV Menurun
Senin, 23 November 2015 -
MerahPutih Keuangan - Rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk diperkirakan akan mengalami penurunan pada kuartal IV tahun ini.
Padahal, angka kredit macet (NPL) netto pada triwulan III mengalami peningkatan, dari sebelumnya 0,5 persen menjadi 0,6 persen dan gros naik dari 1,9 persen menjadi 2,2 persen.
Selanjutnya, rasio kredit terhadap dana pihak ketiga (LDR) tercatat sebesar 84,9 persen pada September 2015. Sementara itu, posisi Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 12,3 persen (yoy) mencapai Rp611,3 triliun, dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp544,3 triliun.
Direktur Utama BRI Asmawi Syam mengungkapkan, membaiknya kondisi tersebut seiring dengan mulai membaiknya kondisi ekonomi dalam negeri yang ikut berimplikasi pada perkembangan bisnis.
"Nampaknya akan stabil, karena tidak ada tanda-tanda," ujarnya di Grand Hyatt, Jalan M H Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (23/11).
Asmawi menambahkan, tren NPL perseroan tahun depan juga diprediksi akan menurun. Namun hal tersebut tergantung dari kondisi bisnis dalam negeri.
"Karena jika bisnisnya berjalan lagi dan mengajukan pinjaman lagi, maka secara otomatis rasio NPL akan menurun dan NPL secara nominal juga diharapkan akan turun," pungkasnya. (rfd)
BACA JUGA: